Timbulkan Kemacetan Panjang Jalan Jambi-Palembang, 327 Truk Besar Terpaksa Dikandangkan

Aparat kepolisian memberikan imbauan kepada sopir truk terkait SKB yang diterapkan selama arus mudik dalam rangka mengatasi kemacetan.--Bidhumas Polda Sumsel--

PALEMBANG, JAMBIEKSPRES.CO-Dalam operasi ketupat Musi 2024, sebanyak 237 unit truk besar dilakukan penindakan oleh jajaran lantas.
Hal ini dikarenakan mereka melanggar Surat Keputusan Bersama (SKB) yang isinya melarang mobil dengan sumbu 3 atau lebih dan kendaraan berat lainnya.
Untuk melintas dari 5 April 2024 sekira pukul 09.00 WIB, sampai dengan 16 April 2024 sekira pukul 08.00 WIB.
Namun kendaraan mengangkut sembako, BBM, uang hingga bantuan kemanusiaan/bencana alam boleh melintas.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Sunarto mengatakan, ada 237 unit kendaraan besar yang dilakukan penindakan oleh jajaran lantas.
Dimana untuk Palembang ada sekitar 26 Unit, Banyuasin 35 unit, OKU 10 Unit, OKUT 12 Unit, OKI 15 Unit, Muba 45 unit.

BACA JUGA:Kemacetan Jalan Jambi-Palembang Makin Parah, KM 59 Arah Palembang Lumpuh dan Arah Jambi 3 Jalur

BACA JUGA:Petugas Ngaku Kewalahan Urai Kemacetan di Jalintim Betung, Banyak Pengendara Tak Tertib
Kemudian Lahat 48 unit, Pali 3, Mura 13 unit, Muratara 2 unit, Prabumulih 18 unit, Lubuk Linggau 23 unit, Muara 34 unit.
Empat Lawang 9 unit, Ogan Ilir 32 unit, Pagar Alam dan OKUS 1 unit. "Kendaraan inilah yang menimbulkan kemacetan, sehingga anggota Satlantas kita melakukan tindakan tegas," ujarnya, Ahad 7 April 2024.
Ia menegaskan, bahwa tindakan yang dilakukan tidak lain untuk mengurai kemacetan dan tidak menambah panjangnya antrean.
Untuk itulah Polda Sumsel dan Jajaran terus melakukan imbauan kepada masyarakat untuk menaati peraturan berlalu lintas hingga saling menghargai pengendara lainnya.

"Kita imbau kepada pengusaha angkutan barang agar mematuhi SKB Dirjen Perhubungan Darat, Kakorlantas Polri dan Dirjen Bina Marga tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan," terangnya.

Bahkan pihaknya meminta untuk kerja samanya selama masa arus mudik dan balik lebaran tahun 2024, sehingga tidak ada kemacetan yang panjang.

BACA JUGA:Penyebab Kemacetan dan Kecelakaan Lobang Dalam dan Tergenang di Jalan Pattimura

BACA JUGA:Sebabkan Macet, Jalur Darat Batu Bara ke Pelabuhan Batanghari Dihentikan Hingga Habis Lebaran

Pasalnya Polda Sumsel telah menyiagakan personelnya di 92 pos pelayanan sepanjang jalur mudik lebaran.

Dengan melakukan aktivitas pengaturan arus lalu lintas yang telah menunjukkan adanya peningkatan volume ndaraan mudik. 

Dari data yang kita terima volume kendaraan mencapai 50 persen dari hari biasanya, dan kita perkirakan akan terus meningkat hingga H-1 lebaran mendatang dengan perkiraan sekitar 237 persen atau 12 ribu kendaraan, jelasnya.

Bahkan Kepadatan arus lalu lintas terutama di jalan lintas timur (jalintim) Banyuasin-Musi Banyuasin menjadi perhatian publik dengan beredarnya informasi media sosial tentang kemacetan yang dialami pemudik.

 

 

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan