Romi Garap Dukungan NasDem & PPP, Utus Tim Ambil Formulir Penjaringan
Tim pemenangan Romi Hariyanto di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jambi mengambil fomuli penjaringan di Partai Persatuan Pembangunan (PPP). --
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO- Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jambi, Romi Hariyanto mengincar dukungan partai NasDem dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Jumat (3/5) kemarin, Romi mengirim utusannya untuk melakukan penjajakan sekaligus mengambil formulir penjaringan di dua partai tersebut.
Maju sebagai penantang, Bupati Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) ini sepertinya sadar betul bahwa langkahnya memerlukan kekuatan besar. Dengan sokongan 5 kursi NasDem, plus 5 kursi PPP diharapkan mampu memperkuat barisan pemenangan menghadapi petahana.
Di partai NasDem dan PPP, Romi mengirim dua utusannya yakni mantan sekretaris DPD PAN Kota Jambi Widodo dan Bram Aprianto mantan aktivis kawakan Jambi. Keduanya mendapatkan tugas melakukan komunikasi awal untuk bisa mendaftar di penjaringan kedua partai ini.
Usai prosesi pengambilan formulir, Bram Aprianto mengatakan bahwa kedatangan pihaknya untuk mengambil formulir sekaligus melakukan penjajakan dukungan. Ada dua partai yang di datangi yakni PPP dan NasDem. "Alhamdulillah proses pengambilan formulir sudah selesai. Kita disambut baik oleh tim penjaringan NasDem," katanya.
Bram mengatakan bahwa pada saat pengembalian formulir, Romi Hariyanto akan hadir langsung di sekretariat NasDem maupun PPP. "Insyaallah pada saat pengembalian bang Romi akan hadir bersama-sama kita," sebutnya.
Terkait peluang dukungan, Bram optimis NasDem dan PPP bisa menjadi salah satu partai pengusung di Pilgub Jambi. Terlebih NasDem dan PPP adalah salah satu partai besar, memiliki banyak pengalaman dalam setiap kontestasi politik.
"NasDem dan PPP adalah partai besar, kita tentu berharap NasDem bisa bersama kita di Pilgub nanti," katanya.
Sebelumnya, kandidat petahana Al Haris sudah lebih dulu menyambangi NasDem dan PPP. Gubernur Jambi itu juga mengirim utusanya yakni Hasan Mabruri alias Bohok.
Bohok juga optimis, jagoannya bisa mendapatkan rekomendasi dukungan PPP maupun NasDem. Karena itu pihaknya siap mengikuti semua mekanisme internal yang ada di dua partai tersebut. (*)