Kemendikbudristek Fasilitasi Pengembangan Lagu Anak Indonesia dengan Program KILA
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengadakan pentas drama musikal bertajuk Sahabat Anak Indonesia di Jakarta--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tengah memfasilitasi pengembangan ekosistem lagu anak-anak Indonesia melalui Program Kita Cinta Lagu Anak Indonesia (KILA).
Program ini bertujuan untuk menciptakan lagu-lagu anak yang baru dan menarik bagi generasi muda.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengadakan pentas drama musikal bertajuk "Sahabat Anak Indonesia".
Pentas ini menampilkan berbagai talenta anak-anak Indonesia dan diadakan beberapa waktu lalu.
Melalui pentas ini, Kemendikbudristek ingin mendorong orang tua untuk mendampingi dan memperkenalkan anak-anak mereka pada musik yang berkualitas.
“Musik dan penyanyi anaknya serba baru. Ini upaya membangun ekosistem musik. Ini bukan hanya tugas pemerintah, tapi juga orang tua yang mendampingi anak-anak," kata Ketua Tim Kerja Apresiasi dan Literasi Musik Kemendikbudristek, Edi Irawan, dalam keterangan di Jakarta, Minggu.
Pentas drama musikal tersebut merupakan bagian dari Program KILA 2024 yang sudah berjalan selama lima tahun. Acara ini dihadiri oleh ratusan murid serta guru PAUD dan SD dari wilayah Jadetabek.
Dalam pentas ini, para Duta KILA yang merupakan juara lomba menyanyi sejak tahun 2020, seperti Zhafira Krissandria dari Madiun, Rachel Aurellia dari Jakarta, Dorrein Isabella dari Depok, Dua Saka dari Madiun, Theodore Manuel dari Tangerang Selatan, dan Shabiyya Bilqis dari Sidoarjo, turut berpartisipasi.
Para Duta KILA menyanyikan lagu-lagu bertema anak-anak dan 15 lagu baru KILA seperti "Kita Pasti Bisa", "Kereta Api Lewat", dan "Karena Kita Sahabat", dengan diiringi oleh sanggar tari Fantasia Indonesia.
Beberapa nama besar turut mendukung acara ini, termasuk Maureen R. Tauhatu sebagai Koordinator Komunikasi, Tanti Hudoro sebagai Vocal Director, Alfa Agustiar sebagai Pembuat Aransemen Musik, dan Dino Kristianto sebagai Penata Musik dan Vokal.
Edi Irawan menjelaskan bahwa hingga tahun ini, Program KILA telah menghasilkan 16 lagu baru yang disosialisasikan kepada anak-anak di berbagai kota di Indonesia.
"Setelah beberapa kota, baru kali ini KILA sosialisasi di sekolah di Jakarta. Puncaknya nanti waktu Hari Anak,” ujarnya.
Kemendikbudristek juga telah mengadakan sosialisasi terkait lomba KILA, yang tahun ini hadir dengan lima kategori lomba: lomba menyanyi lagu anak kelompok usia 5-7 tahun, lomba menyanyi lagu anak kelompok usia 8-13 tahun, lomba cipta lagu anak untuk usia 5-7 tahun, lomba cipta lagu anak untuk usia 8-13 tahun, dan lomba aransemen lagu anak daerah.
Pendaftaran untuk lomba KILA berlangsung dari 9 Maret hingga 31 Mei 2024 tanpa biaya pendaftaran. Informasi lebih lanjut dan persyaratan pendaftaran dapat dilihat pada akun media sosial KILA.
Setelah mengadakan sosialisasi di Surabaya, Solo, Denpasar, dan Jakarta, Program KILA 2024 akan menutup rangkaian sosialisasi dan pentas musiknya di Palembang pada 20-24 Mei mendatang. (*)