BIAK - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor, Papua, mengharapkan pengelola pos pelayanan terpadu (posyandu) untuk memberikan perhatian yang lebih serius terhadap tumbuh kembang anak di kampung supaya terhindar dari penyakit dan stunting.
"Posyandu merupakan upaya pemerintah untuk memudahkan masyarakat Indonesia dalam memperoleh pelayanan kesehatan ibu dan anak," ujar Wakil Bupati (Wabup) Biak Numfor Calvin Mansnembra di Biak, Jumat.
Ia mengatakan tujuan utama posyandu adalah mencegah peningkatan angka kematian ibu dan bayi saat kehamilan, persalinan, atau setelahnya, melalui pemberdayaan masyarakat.
Pentingnya ibu-ibu rutin membawa balita ke Posyandu, menurut Wabup Calvin, untuk menjaga tumbuh kembang anak dalam upaya mewujudkan generasi emas putra putri asli Papua 2045.
"Hal ini penting dilakukan untuk memantau tumbuh kembang anak dan mendeteksi sejak dini bila anak mengalami gangguan tumbuh kembang," katanya.
Membawa balita ke posyandu secara rutin menjadi hal yang perlu dilakukan, kata dia, karena itu petugas kesehatan atau ibu bisa memantau pertumbuhan dan perkembangan anak.
"Dengan pemeriksaan kesehatan di posyandu dapat mengetahui tentang pemenuhan gizi anak," kata Wabup Calvin.
Ia mengajak petugas kesehatan di puskesmas untuk terus menerus meningkatkan pelayanan terhadap kesehatan bagi ibu dan anak di Biak.
"Masa depan anak sehat dan menjadi generasi emas Papua menjadi kewajiban kita bersama untuk mewujudkannya," harap Wabup Calvin. (ANTARA)