Hitungan Sementara, Turun dari 17 Menjadi 15 Kursi
MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO- Partai Amanat Nasional (PAN) Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) terancam kehilangan 2 kursi. Dari sebelumnya 17 kursi pada Pemilu 2019, kini berpotensi berkurang menjadi 15 kursi pada Pemilu 2024.
Potensi berkurangnya jumlah kursi PAN berada di Daerah Pemilihan (Dapil) I yang mencakup Kecamatan Muara Sabak Barat, Muara Sabak Timur, Kuala Jambi dan Dendang. Jika kursi PAN dari Dapil ini sebelumnya muncul 7 kursi, kini bisa berkurang menjadi 5 kursi.
Dua kursi itu hilang itu diperkirakan akan menjadi jatah Caleg dari partai Demokrat dan PKS.Dimana perolehan suara dari kedua Caleg tersebut dianggap mampu menggeser 2 kursi PAN.
Sedangkan di Dapil II yakni Berbak, Rantau Rasau, Nipah Panjang dan Sadu, serta Dapil III yakni Geragai, Mendahara dan Mendahara Ulu kursi PAN diperkirakan bertahan.
BACA JUGA:PAN Berpotensi 2 Kursi DPRD Dapil 1, Gerindra dan PDIP Mentok
BACA JUGA:Edi Purwanto Masih Optimis PDIP Raih 2 Kursi
Sekretaris DPD PAN Kabupaten Tanjabtim, Nugraha Setiawan mengatakan bahwa pihaknya juga melakukan Quick Count untuk melihat pergerakan suara. Menurutnya, dari hasil penghitungan suara sementara, jumlah kursi yang baru didapat adalah 15 kursi.
"Tapi itu hasil dari penghitungan suara sementara yang PAN lakukan. Terkait dengan apakah masih ada tambahan kursi, kami masih berusaha mengumpulkan data, dan hasil pastinya nanti kita tunggu saja penghitungan suara di KPU," katanya, Kamis (22/2) kemarin.
Meski untuk penghitungan suara sementara PAN hanya mendapatkan 15 kursi, namun Caleg yang diperkirakan akan duduk sebagai Anggota DPRD Kabupaten Tanjabtim diisi banyak oleh wajah baru. Seperti di Dapil II, ada 4 Caleg baru yang akan melenggang.
"Kemudian di Dapil III juga ada 3 Caleg PAN dengan wajah baru yang akan duduk. Sedangkan di Dapil I 5 Caleg petahana masih bertahan," terang Wawan panggilan akrab Kader PAN petahana yang juga akan duduk mewakili Dapil II itu.
BACA JUGA:Golkar Kantongi 5 Kursi, Unggul Jauh dari PDIP dan PKS di Sungai Penuh
BACA JUGA:Golkar Kantongi 5 Kursi, Unggul Jauh dari PDIP dan PKS di Sungai Penuh
Pergeseran, penambahan dan penurunan suara merupakan dinamika dalam berpolitik. Dan hal itu juga terjadi di partai lain. Di Pemilu kali ini, memang Caleg PAN harus meraup suara sebanyak mungkin jika ingin duduk. Setidaknya 2.500, itu pun masih belum aman.
"Kalau di Pemilu sebelumnya 2.500 itu sudah bisa duduk. Kalau sekarang belum bisa dikatakan aman," sebutnya.