JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Sebanyak 76 calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional sedang menjalani pemusatan pendidikan dan pelatihan di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Depok, Jawa Barat.
Mereka akan dilatih mulai dari tanggal 12 Juli hingga 10 Agustus 2024 sebelum bertugas pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Antonius Benny Susetyo, menyatakan bahwa calon Paskibraka ini mewakili seluruh provinsi di Indonesia dan sedang menjalani tahap penting dalam persiapan menjadi Paskibraka.
BACA JUGA:Dari 153 Ribu Pelajar, Terpilih 76 Pelajar sebagai Calon Paskibraka Tingkat Pusat untuk IKN 2024
BACA JUGA:56 Siswa-Siswi Paskibraka Provinsi Dikarantina Awal Agustus
Menurutnya, Paskibraka yang dipilih dari perwakilan 38 provinsi merupakan generasi penerus bangsa yang diharapkan memiliki karakter Pancasila, mampu melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa, serta membangun Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.
Rima Agristina, Wakil Kepala BPIP, menambahkan bahwa para calon Paskibraka dari kalangan pelajar SMA ini akan bertugas mengibarkan Bendera Merah Putih pada acara peringatan HUT RI ke-79 di IKN pada 17 Agustus 2024.
"Pemusatan pendidikan dan pelatihan ini akan mencakup pembelajaran aktif mengenai nilai-nilai Pancasila, mempersiapkan diri untuk tugas mereka dalam merawat dan menjaga konsensus ber-Pancasila, serta memahami Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945," kata Rima.
Selain itu, para peserta juga akan dilatih dalam pendekatan Pembelajaran Pemusatan Diklat, yang meliputi pembelajaran aktif, pelatihan, dan pengasuhan.
Sebelumnya, Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Imam Santoso Ernawi, menyatakan bahwa lapangan upacara di IKN sudah mencapai kesiapan sebesar 82,73 persen untuk menyambut peringatan HUT RI ke-79.
"Upacara tersebut akan dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo bersama presiden terpilih Prabowo Subianto, serta dihadiri oleh sejumlah tamu khusus termasuk mantan presiden dan tamu negara sahabat," ujarnya. (*)