Baca Koran Jambi Ekspres Online

Mendikdasmen Dorong Gerakan Pagi Ceria sebagai Penguat Karakter Siswa

Mendikdasmen Abdul Mu'ti ddampingi Bupati Kudus Sam'ani Intakoris dan Plt Kepala SMA 1 Kudus bersama para siswa senam pagi.--

KUDUS, JAMBIEKSPRES.CO– Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, mendorong penerapan Gerakan Pagi Ceria di sekolah-sekolah sebagai bagian dari penguatan pendidikan karakter peserta didik.

Saat meninjau pelaksanaan kegiatan tersebut di SMA Negeri 1 Kudus, Jawa Tengah, Selasa (7/10), Abdul Mu’ti menegaskan bahwa Pagi Ceria merupakan salah satu langkah strategis membangun karakter siswa melalui aktivitas positif sebelum proses belajar dimulai.

“Kegiatan ini tidak hanya membangun semangat, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kebangsaan, spiritual, dan kesehatan jasmani,” ujar Mu’ti.

Program yang dijalankan sebelum jam pelajaran ini mencakup tiga kegiatan utama: senam Anak Indonesia Hebat, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan doa bersama.

Menurut Mendikdasmen, ketiganya dirancang untuk membentuk siswa yang sehat secara fisik, kuat secara spiritual, dan memiliki rasa cinta Tanah Air.

Dalam kunjungan tersebut, Mendikdasmen turut didampingi Bupati Kudus Sam’ani Intakoris, Plt Kepala SMA Negeri 1 Kudus Nur Afifuddin, serta jajaran pejabat daerah dan para guru.

Ratusan siswa mengikuti kegiatan di halaman sekolah dengan penuh antusias.

Abdul Mu’ti juga menjelaskan bahwa Gerakan Pagi Ceria merupakan bagian dari upaya lebih besar dalam penguatan karakter siswa, seiring dengan peluncuran program Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang telah dicanangkan sejak Desember 2024.

Program tersebut mencakup tujuh kebiasaan positif yang ditanamkan sejak dini, yaitu: bangun pagi, beribadah, berolahraga, gemar belajar, makan sehat dan bergizi, bermasyarakat, serta tidur tepat waktu.

“Melalui dua program ini, pemerintah ingin membentuk generasi yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kepribadian kuat, jasmani sehat, dan akhlak mulia,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Mendikdasmen juga berinteraksi dengan para siswa. Beberapa siswa yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar mendapatkan hadiah berupa tas dan perlengkapan sekolah.

Selain itu, seorang siswi menghadiahkan lukisan dirinya, sementara siswa lainnya menampilkan lagu "Ibu" karya Iwan Fals dan "Laskar Pelangi".

SMA Negeri 1 Kudus sendiri dikenal sebagai salah satu sekolah tertua dan berprestasi di wilayah tersebut, baik dalam bidang akademik, olahraga, maupun seni budaya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan