Pentingnya Perlindungan Kulit Menurut Dokter Kecantikan Dayanara Nindy
Artis Tara Budiman menunjukkan produk perlindungan kulit di sela mengikuti ajang maraton di Gianyar--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Dokter kecantikan Dayanara Nindy menekankan pentingnya menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari, terutama di iklim tropis seperti di Indonesia.
Dalam wawancara di Denpasar pada hari Selasa, dr. Dayanara, yang berpraktik di MS Glow Beauty, menyarankan agar tabir surya diaplikasikan kembali setiap 2-3 jam untuk hasil yang optimal.
“Dengan SPF 30, kulit bisa bertahan sekitar 30 kali lebih lama di bawah sinar matahari tanpa mengalami sunburn. Tabir surya ini menghalangi sekitar 97 persen sinar ultraviolet B (UV-B), sementara SPF 50 dapat menghambat hingga 98 persen sinar UV-B,” jelas dr. Dayanara.
BACA JUGA:Tak Miliki Izin, Polisi Akan Panggil Penyelenggara Kontes Kecantikan Transgender
BACA JUGA:Tren Perawatan Kecantikan 2024, Menawarkan Berbagai Macam Perawatan Estetika Inovatif
Dia juga menambahkan bahwa produk kecantikan yang mengandung vitamin C bermanfaat untuk mencerahkan kulit, mengurangi noda hitam, serta melindungi kulit dari radikal bebas berkat kandungan antioksidannya. Tabir surya, menurutnya, merupakan perlindungan penting untuk aktivitas luar ruangan.
Untuk memenuhi kebutuhan pasar, termasuk bagi pria, kini tersedia tabir surya semprot dengan SPF 45 dan formula ringan, serta perlindungan PA ++. Ekstrak biji Oat Hitam juga dikenal dapat melembapkan, mengurangi iritasi, dan aman untuk kulit sensitif.
Tanpa penggunaan tabir surya, risiko kerusakan kulit meningkat, termasuk penuaan dini akibat kerusakan kolagen yang bisa menyebabkan keriput dan kulit kusam pada usia muda.
BACA JUGA:Cawandra Jaya Indonesia Gagas Tren Baru Dunia Kecantikan, Peeling DNA Salmon Ramai Peminat
BACA JUGA:Puluhan Wanita di Jambi Jadi Korban Penipuan Bisnis Kecantikan
Paparan sinar matahari tanpa perlindungan juga dapat menimbulkan bintik hitam, tumor jinak, bahkan kanker kulit.
Selain itu, kulit juga berisiko mengalami penyakit seperti lupus yang sensitif terhadap sinar matahari.
“Selain menggunakan tabir surya, penting untuk melindungi kulit dengan mengenakan pakaian panjang, topi, dan kacamata anti-UV untuk perlindungan maksimal dari sinar matahari,” tambah dr. Dayanara. (*)
- Tag
- Share
-
-
