Belanja Pemerintah Pusat di Provinsi Jambi Tembus Rp4,96 Triliun

Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Jambi Burhani AS --

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Hingga bulan Juli 2024, pemerintah pusat telah merealisasikan belanja di Provinsi Jambi sebesar Rp4,96 triliun, yang merupakan 50,91 persen dari anggaran yang ditetapkan.

Burhani AS, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Provinsi Jambi, menyampaikan bahwa realisasi ini mengalami peningkatan sebesar 25,89 persen dibandingkan tahun 2023, atau setara dengan tambahan Rp1,02 triliun.
Empat kategori belanja mengalami kenaikan signifikan, termasuk belanja pegawai, belanja barang, belanja modal, dan belanja bantuan sosial.

BACA JUGA:Prioritaskan Dibangun 2025 Sejumlah Pembangunan Fisik di Jambi Melalui APBN

BACA JUGA:Angka Besar RAPBN 2025 Harus Bawa Perubahan Untuk Rakyat

Di antara kategori ini, belanja modal menunjukkan lonjakan terbesar, meningkat Rp580,70 miliar atau 59,70 persen, hingga mencapai Rp1,55 triliun.

Kenaikan ini dipengaruhi oleh proyek-proyek penting seperti Jalan Tol Tempino-Bayung Lencir, Bandara Depati Parbo Kerinci, serta proyek pemugaran Candi Muaro Jambi.
Belanja pegawai mencapai Rp1,82 triliun, mengalami kenaikan sebesar Rp265,88 miliar atau 17,07 persen dibandingkan tahun lalu.

Belanja barang tercatat sebesar Rp1,57 triliun, meningkat Rp172,94 miliar dari tahun sebelumnya, terutama untuk kebutuhan Pemilu 2024, termasuk pembiayaan petugas Badan Adhoc dan pengawas pemilu.

BACA JUGA:Menkeu siapkan Rp 421,7 triliun untuk ketahanan energi di RAPBN 2025

BACA JUGA:APBN 2024 Belanja yang Dinikmati Langsung Oleh Masyarakat
Belanja bantuan sosial juga meningkat menjadi Rp16,06 miliar, naik Rp4,17 miliar dibandingkan tahun lalu.

Peningkatan ini disebabkan oleh beasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah di UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi dan IAIN Kerinci, serta belanja rehabilitasi untuk penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan