Jambi Kehilangan Putra Terbaik

DIMAKAMKAN: Prosesi pemakaman Rektor UIN STS Jambi almarhum Prof. As'ad Isma di Taman Makam Pahlawan, Thehok, Jambi Minggu (29/9).--

“Mudah-mudahan seluruh jasa-jasa beliau Allah terima menjadi amal ibadah. Kepada semua pihak, baik saat beliau sakit memberikan doa sampai beliau wafat, hanya doalah yang ingin kami sampaikan semoga Allah membalas semua amal kebaikan doa bapak ibuk sekalian. Kita doakan semoga beliau almarhum terima dilapangkan alam kuburnya, dijadikan kuburnya taman syurga, diizinkan beliau di surganya Allah bersama kaum-kaum sholeh dan muslimin,” tambah Al Haris lagi.

Al Haris mengungkapkan bahwa Ia sangat mengenal dekat dengan almarhum yang merupakan panutannya.

“Beliau ini dekat dengan adik-adiknya, beliau sosok yang banyak menyumbangkan pemikiran dan saran. Beliau tidak mudah panik orangnya, beliau sosok yang tenang,” ungkapnya.

Prof. As'ad juga meninggalkan kenangan mendalam bagi banyak kalangan, salah satunya Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN STS Jambi, Arfan,S.Th.I.,M.Soc.Sc.,Ph.D.,

Dikatakannya, yang selalu terkenang adalah cara dia berkomunikasi, ngobrol dengan beliau selalu hangat, beliau punya banyak jurus mendorong kita ngobrol lama. 

Dengan komunikasi itu dia mengayomi, biasa menyapa banyak junior dan karyawan tanpa merasa ada jarak. Hal ini menjadikan kita bisa protes cara dan kebijakannya tanpa takut dimusuhi. 

Dirinya juga siap berseberangan pemirikan dan pilihan asal dilakukan dengan cara beradab. Satu yang paling berkesan adalah komitmen berkawan dan bersilaturahminya lebih dari orang kebanyakan.

“Beliau manusia biasa, ada kekurangan. Tapi saya kira mencari sosok seperti Bang As'ad di Jambi ini sangat susah. Sangatlah sulit. Rumahnya terbuka untuk semua junior yg mengadu dan mengeluh. Dari pagi sampai subuh. Dia bersedia menjembatani berbagai solusi untuk masalah banyak orang. Siap mengendorse yang dianggapnya layak untuk lebih maju,” kata Arfan. 

Dirinya juga berdoa agar Allah SWT melapangkan alam kuburnya dan memberikan kekuatan bagi keluarganya dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah Taala  amiin Allahumma amiin.

Salah satu Dosen UIN STS Jambi, Bayu Kurniawan, S.Si.,M.Sc juga mengatakan rasa kehilangan yang sangat besar atas meninggalnya Prof. As'ad. Menurutnya sebagai seorang rektor Prof As'ad adalah sosok yang sangat humble dan baik kepada semua orang.

“Prof. As'ad ini sosok pemimpin yang mau turun ke lapangan dan mendengarkan setiap aspirasi. Sosok pemimpin yang Istimewa bagi saya. Mohon doanya untuk Prof As'ad,” kata Bayu.

Rasa kehilangan bukan saja dirasakan oleh civitas akademika UIN STS Jambi tetapi juga banyak kalangan, salah satunya Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) dimana beliau merupakan sosok ketua yang sangat di hormati dan dicintai.

“Beliau sosok yang sangat baik. Semua orang dibantunya,” kata Ricky Legawa, Wakil Ketua FKPT Jambi.

Pjs Gubernur, Sudirman menyatakan, atas nama pemprov Jambi dan masyarakat provinsi Jambi mengucapkan turut berduka cita mendalam. Almarhum merupakan sosok baik yang banyak menyebarkan kesan positif di provinsi Jambi selama ini.

"Atas berpulangnya kehadirat Illahi Rabbi saudara kita Rektor UIN STS Jambi Prof. Dr. As’ad Isma, MPd, beliau orang baik semoga Allah SWT ampuni segala dosa-dosa Almarhum, dijauhkan Almarhum dari azab kubur dan terbebas dari siksa api neraka … Aamiin Ya Rabb," sampai Dr.H.Sudirman.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan