SAH tegaskan Program HKTI Manfaatkan Lahan Kosong Ketahanan Pangan

Ketua DPD HKTI Provinsi Jambi Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM disambut masyarakat dalam sebuah kunjungannya. --

JAMBI, JAMBIEKSPRES.Co- Ketua DPD HKTI Provinsi Jambi Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM mengatakan program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah dengan meningkatkan inisiatif memanfaatkan lahan kosong dengan ditanami beragam sayur-sayuran. Sehingga dapat menjaga ketahanan pangan masyarakat.

Pemanfaatan lahan kosong di tengah lingkungan merupakan wujud inovasi untuk menjaga ketahanan pangan dan pemulihan ekonomi.

“Untuk menjaga ketahanan pangan warga, ada beberapa program yaitu membantu UMKM, pelaku ekonomi yang dilakukan secara bertahap dengan memprioritaskan kepada yang paling membutuhkan,” katanya.

BACA JUGA:Era Prabowo, SAH Tegaskan Tokoh Agama, Kyai, Tuan Guru dan Para Santri Dapat Prioritas Jaminan Kesehatan

BACA JUGA:Visi SAH Tentang Pembangunan Kesehatan Berbasis Perdesaan

Menurut SAH dalam kajian HKTI tanah yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri, justru lebih banyak memberikan keuntungan bagi orang luar yang datang.

Pemanfaatan lahan kosong untuk pertanian sebenarnya bisa membawa banyak manfaat bagi masyarakat dengan banyaknya lahan yang kosong dapat menjadi potensi besar bagi masyarakat baik dari segi pertanian dan ekonomi. 

Dengan memanfaatkan lahan kosong, masyarakat dapat mendapatkan penghasilan tambahan dari penjualan sayur yang sebelumnya didominasi oleh pendatang.

Maka dari itu, masyarakat tidak perlu lagi membeli sayur di pasar atau orang-orang yang berjualan keliling. 

BACA JUGA:HKTI Bicara, SAH Tegaskan Kekuatan Lumbung Pangan Desa bagi Ketahanan Daerah

BACA JUGA:Gerakan Ekonomi Rakyat, SAH Dorong Sertifikasi Tanah Rakyat di Pedesaan

Disisi lain, lahan yang telah ditanami sayur tersebut juga bisa membuka lapangan pekerjaan baru bagi warga setempat.

Selain dari segi ekonomi, dengan menanam sayuran sendiri dapat memberikan manfaat kesehatan bagi warga setempat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan