Penerimaan PPPK Disesuaikan dengan Kemampuan Anggaran

Ilustrasi PPPK --

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) menghadapi pertanyaan dari banyak tenaga honorer terkait kebijakan pembukaan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dianggap terlalu sedikit.

Setiap tahunnya, jumlah formasi yang dibuka tidak sebanding dengan ribuan tenaga honorer yang ada.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Tanjabtim, Angga Harisumartha, menegaskan bahwa pemerintah daerah memiliki niat besar untuk mengangkat tenaga honorer menjadi PPPK.

Namun, keputusan mengenai jumlah formasi yang dibuka harus mempertimbangkan beberapa faktor, salah satunya adalah kemampuan anggaran.

"Formasi PPPK yang dibuka harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Untuk penjelasan lebih rinci, kami perlu koordinasi dengan Badan Keuangan Daerah," ungkap Angga.

Kepala Badan Keuangan Daerah Tanjabtim, Nusirwan, melalui Kabid Perencanaan, Toyib, menjelaskan bahwa pada tahun pertama, pemerintah membuka sekitar 250 formasi PPPK, dengan Dana Alokasi Umum (DAU) untuk gaji sebesar Rp 25 miliar.

Namun, jumlah tersebut masih dianggap kurang, sehingga pemerintah daerah harus menutup kekurangan tersebut.

"Di tahun berikutnya, kami kembali membuka penerimaan PPPK dengan jumlah yang sama, tetapi DAU yang ditransfer oleh pemerintah pusat justru menurun menjadi Rp 7 miliar," jelas Toyib.

Ia menambahkan bahwa banyak daerah lain yang juga menghadapi kesulitan dalam membayar gaji PPPK akibat rendahnya DAU yang diterima.

Dalam pertemuan dengan perwakilan Kementerian Dalam Negeri, Toyib menjelaskan bahwa penerimaan PPPK di Tanjabtim dilakukan secara bertahap untuk memastikan keberlanjutan pembayaran gaji.

"Diharapkan para tenaga honorer dapat memahami mengapa pembukaan formasi PPPK di Tanjabtim dilakukan secara terbatas. Kami berharap agar tenaga honorer bersabar dan mengikuti seleksi sesuai dengan petunjuk teknis yang ada," pungkas Toyib.

Untuk tahun ini, Pemkab Tanjabtim berencana menerima formasi lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya, baik untuk CPNS maupun PPPK, dengan harapan semua tenaga honorer dapat diterima secara bertahap. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan