Kerahkan Ratusan Personel Amankan Pilkada Batanghari

Reporter: |

Editor: Muhammad Akta |

Rabu , 06 Nov 2024 - 21:08

Ilustrasi Pilkada Serentak 2024--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Polres Batanghari ingin memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) berjalan lancar dan aman. Untuk itu, mereka telah memberikan instruksi dan mempersiapkan personelnya untuk pelaksanaan Pilkada.

Kapolres Batanghari AKBP Singgih Hermawan mengatakan bahwa keseluruhan personel berjumlah 512 orang dan 362 diantaranya akan turun langsung ke lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Kesiapan Polres Batanghari untuk Pilkada serentak, kami mempersiapkan 362 personel pada saat pencoblosan. Total personel kami 512 sisanya akan stand by. Atas saran Kapolda juga akan stand by walaupun tidak terlibat langsung," jelas Singgih.

Lebih lanjut, Singgih mengatakan bahwa pihaknya juga sudah melakukan pemetaan lokasi TPS yang dianggap rawan.

Dimana kategori rawan ini, dijelaskannya sebagai wilayah yang lokasinya sulit untuk diakses atau perlu menyeberangi Sungai Batanghari.

"Berdasarkan Pemileg kemarin, kami mencermati wilayah rawan. Walaupun sebenarnya tidak rawan, hanya demografis yang jauh dan rawan banjir. Mengingat saat ini masuk musim hujan," ujarnya.

Singgih mengatakan beberapa wilayah rawan seperti di daerah perbatasan antar Kabupaten Batanghari dan Muaro Jambi. Ini juga menjadi perhatian pihaknya sampai pemungutan dan pengitungan suara selesai dilakukan. (*)

kerahkan ratusan personel amankan pilkada batanghari                            jambi, jambiekspres.co-polres batanghari ingin memastikan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) berjalan  lancar dan aman. untuk itu, mereka telah memberikan instruksi dan mempersiapkan personelnya untuk pelaksanaan pilkada.
kapolres batanghari akbp singgih hermawan mengatakan bahwa keseluruhan personel berjumlah 512 orang dan 362 diantaranya akan turun langsung ke lokasi tempat pemungutan suara (tps).
"kesiapan polres batanghari untuk pilkada serentak, kami mempersiapkan 362 personel pada saat pencoblosan. total personel kami 512 sisanya akan stand by. atas saran kapolda juga akan stand by walaupun tidak terlibat langsung," jelas singgih.
lebih lanjut, singgih mengatakan bahwa pihaknya juga sudah melakukan pemetaan lokasi tps yang dianggap rawan.
dimana kategori rawan ini, dijelaskannya sebagai wilayah yang lokasinya sulit untuk diakses atau perlu menyeberangi sungai batanghari. 
"berdasarkan pemileg kemarin, kami mencermati wilayah rawan. walaupun sebenarnya tidak rawan, hanya demografis yang jauh dan rawan banjir. mengingat saat ini masuk musim hujan," ujarnya. 
singgih mengatakan beberapa wilayah rawan seperti di daerah perbatasan antar kabupaten batanghari dan muaro jambi. ini juga menjadi perhatian pihaknya sampai pemungutan dan pengitungan suara selesai dilakukan. (*)

Tag

Share