Wisata Tematik Jalur Budaya Sabak Tawarkan 7 Pola Perjalanan Wisata

Taman Selaras Pinang Masak salah satu tempat wisata yang masuk dalam pola perjalanan yang berada dibawah koridor Jembatan Muara Sabak--

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO–Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) telah merencanakan Pola Perjalanan atau Travel Pattern Wisata Tematik Jalur Budaya Sabak. Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Parbudpora) sebagai leading sector melalui Bidang Pariwisata menjadi penggerak utama dalam pengembangan ini.

Kabupaten Tanjabtim memiliki potensi besar untuk mengembangkan wisata tematik berbasis jalur budaya.

Jalur Budaya Sabak atau Sabak Culture Router menjadi pilihan strategis untuk mempromosikan dan melestarikan jejak warisan budaya yang terkait dengan kejayaan sejarah serta budaya Sumatera dan kawasan Selat Malaka.

Salah satu langkah konkret untuk menginisiasi Jalur Budaya Sabak adalah dengan menyusun Pola Perjalanan atau Travel Pattern wisata tematik.

Pola perjalanan ini nantinya akan menjadi dasar dalam pengembangan kepariwisataan melalui empat pilar utama: destinasi, pemasaran, industri, dan kelembagaan, yang dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai dengan kebijakan pembangunan pariwisata nasional.

Kepala Dinas Parbudpora Kabupaten Tanjabtim, Zekki Zulkarnaen, saat diwawancarai menjelaskan bahwa ada tujuh pola perjalanan yang telah disusun.

Di antaranya, Pola Perjalanan “River of Harmony” dengan tema Wisata Warisan Budaya, yang mencakup perjalanan ke Museum Siginjai, Situs Orang Kayo Hitam, Pemukiman Lama Muara Sabak, Kawasan Wisata Kampung Laut, Situs Perahu Kuno Lambur, Ziarah Makam, Budaya Kampung Laut, dan Gastronomi Pesisir.

"Untuk daya tarik pendukung River of Harmony adalah Taman Selaras Pinang Masak dan Kawasan Agroeduwisata KTM Geragai," kata Zekki.

Pola Perjalanan selanjutnya, “Flowing Kindness of Golden Island” dengan tema Wisata Warisan Budaya dan Wisata Spiritual.

Daya tarik wisata utama meliputi Museum Siginjai, Candi Muaro Jambi, dan Kawasan Wisata Kampung Laut, dengan daya tarik pendukung seperti Situs Perahu Kuno Lambur, Gastronomi Pesisir, Taman Selaras Pinang Masak, dan Kawasan Agroeduwisata KTM Geragai.

Kemudian ada Pola Perjalanan “Exploring the Wetlands City of Sabak” dengan tema Ekowisata, yang meliputi Air Hitam Dalam dan Kawasan Wisata Kampung Laut, serta daya tarik pendukung Resort TNBS Seksi I Berbak dan Kawasan Agroeduwisata KTM Geragai.

Pola Perjalanan “Amazing Estuary of Batanghari” yang mengusung tema Ekowisata dan Wisata Petualangan mencakup Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Nipah Panjang, Pulau-pulau Kecil Nipah Panjang, dan Kawasan Wisata Kampung Laut, dengan daya tarik pendukung seperti Resort TNBS Seksi I dan Kawasan Agroeduwisata KTM Geragai.

Selanjutnya, Pola Perjalanan “Secret Recipes from Sabak” dengan tema Wisata Gastronomi dan Wisata Budaya, yang mencakup Kawasan Wisata Kampung Laut dan Kawasan Agroeduwisata KTM Geragai.

Daya tarik pendukung adalah Taman Selaras Pinang Masak dan Pemukiman Lama Muara Sabak.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan