Sebut Penyebaran Isu Negatif Banyak di Tiktok

Anggota Bawaslu Lolly Suhenty menyampaikan sambutnannya dalam Rapat Koordinasi Nasional Evaluasi Pengawasan Siber Pemilihan Serentak Tahun 2024.--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO- Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengungkapkan media sosial Tiktok menjadi Platform yang sering digunakan dalam penyebaran informasi hoaks, ujaran kebencian atau isu negatif dalam Pemilihan Serentak 2024.

“Tiktok menjadi media yang paling banyak digunakan untuk menyebarkan informasi yang melanggar dalam Pemilihan Serentak 2024,” ungkap Anggota Bawaslu Lolly Suhenty dalam Rapat Koordinasi Nasional Evaluasi Pengawasan Siber Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Jakarta.

Lolly melanjutkan, dia menjelaskan alasan Tiktok menjadi platform yang digemari dalam menyebarluaskan informasi negatif.

“Kenapa Tiktok? karena objek yang bergerak menjadi konten yang mudah diserap oleh khalayak, kurang dari semenit konten yang diberikan dapat memengaruhi penerima informasi,” ungkap Lolly.

Lolly berharap dengan adanya evaluasi ini, dapat dimanfaatkan untuk peningkatan kapasitas khususnya pengawasan untuk dunia baru atau digitalisasi.

“Saya harap dengan adanya evaluasi ini dapat dimanfaatkan dengan benar-benar untuk peningkatan kapasitas khususnya pengawasan siber atau dunia baru ini,” pungkasnya. (gwb)

Tag
Share