27 ASN Meninggal dan Ajukan Pensiun Dini Sepanjang 2024

Sekretarisnya BKPSDM Tanjabtim Ahsyatta--

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO-Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) mencatat ada sebanyak 27 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meninggal dunia dan mengajukan pensiun dini sepanjang tahun 2024.

Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten Tanjabtim melalui Sekretarisnya, Ahsyatta, mengungkapkan bahwa dari jumlah tersebut, 15 ASN dinyatakan meninggal dunia dan 12 ASN mengajukan pensiun dini.

"Ya, kita mencatat ada sebanyak 27 ASN Kabupaten Tanjabtim yang meninggal dunia dan pensiun dini di Tahun 2024," kata Ahsyatta.

BACA JUGA:Hampir Separuh Warga Indonesia Abai Rencana Pensiun

BACA JUGA:Pensiun, Jabatan Sekda Tebo Akan Dilelang

Dijelaskan, dari 12 ASN yang mengajukan pensiun dini, terdapat beberapa kategori, antara lain 10 ASN dengan status Pemberhentian Tanpa Hak Pensiun, satu ASN dengan status Pemberhentian dengan Hormat Tidak Atas Permintaan Sendiri, dan satu ASN Atas Permintaan Sendiri (APS).

"Untuk semua 27 ASN meninggal dunia dan pensiun dini, ada yang sudah dikeluarkan SK dan ada juga yang masih dalam proses," ujarnya.

Lebih lanjut, Ahsyatta menyampaikan rincian terkait status ASN tersebut. Sepuluh di antaranya adalah tenaga pengajar atau guru, dengan rincian delapan orang meninggal dunia, satu ASN dengan status Pemberhentian dengan Hormat Tidak Atas Permintaan Sendiri, dan satu ASN Atas Permintaan Sendiri (APS).

Selain itu, lima ASN lainnya adalah tenaga kesehatan, dengan tiga di antaranya meninggal dunia dan dua ASN dengan status Pemberhentian Tanpa Hak Pensiun.

Sementara itu, 12 ASN berstatus tenaga teknis, dengan rincian empat meninggal dunia dan delapan lainnya dengan status Pemberhentian Tanpa Hak Pensiun.

Selain 27 ASN tersebut, masih ada satu ASN tambahan yang meninggal dunia pada 27 November 2024 lalu dan masih dalam tahap pengajuan berkas.

"Kita saat ini sedang menunggu proses pengajuan. Mungkin dalam waktu dekat berkasnya akan masuk dan dapat diproses secepatnya," tutupnya. (*)

Tag
Share