Dua Tol Padang-Sicincin Siap Sambut Arus Libur Lebaran 2025

PADANG, JAMBIEKSPRES.CO– Kabar gembira datang bagi warga Sumatera Barat yang merencanakan perjalanan selama libur Lebaran 2025.

Tol Seksi Padang-Sicincin, yang menjadi bagian penting dari proyek Tol Trans Sumatera, dipastikan sudah dapat digunakan oleh pengendara.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat, Dedy Diantolani, mengonfirmasi bahwa kedua jalur tol sepanjang 36,6 kilometer tersebut akan siap melayani arus mudik pada Maret 2025.

Dedy menjelaskan, pihak pengelola tol, Hutama Karya Infrastruktur, sudah memberikan kabar baik ini.

"Untuk masa angkutan Lebaran yang bertepatan dengan Idul Fitri 1446 Hijriah, kedua jalur di Tol Seksi Padang-Sicincin dapat digunakan oleh masyarakat," ujarnya dengan penuh optimisme.
BACA JUGA:Percepat Konektivitas, Hutama Karya Percepat Penyelesaian Tol Palembang-Betung Hingga 2026

BACA JUGA:Tol Indrapura - Kisaran dan Tebing Tinggi - Indrapura Segera Berlaku Tarif
Tol ini, yang sebelumnya telah diuji coba mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, hanya membuka satu jalur (sistem satu arah) karena sebagian ruas masih dalam tahap penyelesaian.

Namun, menjelang libur Lebaran, diharapkan kedua jalur tol tersebut dapat berfungsi penuh, memberikan kenyamanan lebih bagi pemudik.
Dari hasil uji coba yang telah dilakukan, ternyata antusiasme masyarakat sangat tinggi.

Tol yang menghubungkan Kota Padang dengan Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman ini, tercatat menjadi jalur dengan trafik tertinggi untuk JTTS selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2025.

"Masyarakat yang melewati tol ini bisa merasakan betapa praktisnya perjalanan, dengan waktu tempuh hanya sekitar 30 hingga 40 menit," tambah Dedy.
Namun, ia juga menekankan perlunya penyempurnaan lebih lanjut, seperti penambahan rambu lalu lintas yang masih kurang di beberapa titik di sepanjang tol.

“Kami berharap Hutama Karya dapat segera melengkapi rambu-rambu tersebut untuk memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan," tegasnya.
Sementara itu, Koentjoro, Direktur Operasi III Hutama Karya, menyampaikan bahwa jalur Tol Padang-Sicincin memang menjadi primadona, mengingat banyaknya kendaraan yang melintas.

Dalam periode uji coba, tercatat lebih dari 46.900 kendaraan menggunakan jalan tol tersebut.
"Dengan adanya Tol Padang-Sicincin, perjalanan menuju Bukittinggi menjadi lebih mudah. Bukittinggi sendiri adalah salah satu destinasi wisata utama di Sumatera Barat yang selalu ramai dikunjungi, terutama saat musim liburan," ujar Koentjoro.
BACA JUGA:Volume Kendaraan Naik 27,3 Persen Lewat Tol Baleno Selama Nataru

BACA JUGA:Petugas Terapkan Contraflow untuk Mengatasi Kepadatan Arus Balik di Tol Japek
Rencana penyelesaian dua jalur tol ini diharapkan dapat mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025, serta mengurangi kemacetan yang sering terjadi pada jalur-jalur lama.

Masyarakat pun diharapkan dapat memanfaatkan fasilitas baru ini untuk bepergian lebih cepat dan aman. (*)