Jepang Apresiasi Program Makan Siang Bergizi Gratis, SAH Sebut Bukti Pengakuan Dunia Terhadap Program Prabowo
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jambi Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM memberikan susu dan makanan gratis kepada salah satu peserta didik beberapa waktu lalu.--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO–Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jambi, Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM, menyambut baik apresiasi internasional terhadap Program Makan Bergizi Gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
Menurutnya, ini adalah bukti pengakuan dunia terhadap komitmen Presiden Prabowo dalam mengatasi masalah gizi anak-anak Indonesia.
Pernyataan ini disampaikan Sutan Adil Hendra terkait kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Jepang untuk mendukung program makan bergizi gratis.
BACA JUGA:SAH Sampaikan Kabar Gembira, Era Presiden Prabowo Biaya Haji 2025 Turun Rp 4 Juta
BACA JUGA:Inspirasi SAH untuk Pemerataan Pembangunan Desa di Provinsi Jambi
Hal ini terungkap dalam pertemuan bilateral antara Indonesia dan Jepang yang berlangsung di Istana Kepresidenan Bogor, pada Sabtu (11/1).
Dalam kesempatan tersebut, Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengungkapkan keinginannya untuk mendukung program makan bergizi yang menjadi prioritas Presiden Prabowo.
"Negara maju seperti Jepang menyatakan dukungan penuh terhadap program makan bergizi yang sudah lama mereka jalankan. Mereka ingin berkolaborasi dengan kita, termasuk dalam pelatihan penyediaan makan siang di sekolah, pengiriman tenaga ahli, serta dukungan di sektor perikanan dan pertanian," ungkap Sutan Adil Hendra.
SAH menilai kerjasama ini sebagai langkah penting dalam memperkuat program makan bergizi gratis yang bertujuan untuk mengatasi masalah kekurangan gizi di kalangan anak-anak Indonesia.
BACA JUGA:SAH Puji Kerja Cepat Prabowo, Wujudkan Makan Siang Bergizi Gratis Kurang dari 100 Hari
BACA JUGA:SAH: Pembatalan Kenaikan PPN 12 Persen Tunjukkan Kepedulian Presiden Prabowo terhadap Rakyat
Ia berharap program ini dapat berjalan sukses dengan dukungan berbagai pihak, termasuk Jepang yang telah memiliki pengalaman dalam bidang tersebut. (*)
- Tag
- Share
-
-
