Ajak Pendengar Cintai Diri Sendiri

PENYANYI Janita Gabriela kembali mengusung tema patah hati tetapi diselipi pesan untuk pendengar agar mencintai diri sendiri melalui single keduanya berjudul “Relakan Cinta”.

"Kali ini, tentang seseorang yang akhirnya bisa keluar dan merelakan hubungan yang sudah tidak sehat lagi. Ia memilih untuk menjalani hidup sendirian daripada harus bersama, tapi menyakiti diri sendiri,” kata Janita melalui keterangan tertulisnya diterima di Jakarta pada Senin (4/12).

Walau soal patah hati, dia berpendapat pesan yang ingin disampaikan lagu terasa kuat karena mengajak pendengar belajar mencintai dan membahagiakan diri sendiri, salah satunya adalah dengan keluar dari hubungan yang sudah tidak sehat.

"Banyak orang di luar sana yang masih terjebak dalam hubungan seperti itu. Aku ingin bisa menginspirasi orang-orang yang mengalami hal yang sama untuk berani membela diri dan memilih yang terbaik, daripada terus bersama seseorang, tapi tidak bahagia," ujar Janita.

Berbicara produksi lagu, pengerjaan “Relakan Cinta” berlangsung sekitar satu bulan. Menurut Janita, tidak banyak yang diubah dari awal hingga rekaman sehingga tak ada hal yang menyulitkan baginya.

“Justru, tantangan terbesar adalah waktu. Karena ada tenggat yang harus dipenuhi, jadi proses pengerjaan lagu ini pun agak kilat. Tapi, aku tetap senang saat menjalaninya karena mendapat banyak ilmu dan juga dibantu oleh pihak-pihak yang sudah profesional di bidangnya," tutur dia.

Kemudian, menyongsong tahun 2024, Janita yang dikenal menyukai ilmu matematika itu mengungkapkan sederet keinginan salah satunya bisa menjadi penyanyi yang lebih digemari dan lagunya bisa menjadi inspirasi untuk banyak perempuan bahwa mereka harus selalu kuat dalam berbagai hal, termasuk dalam sebuah hubungan.

Dia juga berharap, “Relakan Cinta” dapat menjadi penghibur bagi mereka yang sedang patah hati dan mencari pelampiasan melalui lagu.

"Percayalah, kalian tidak sendirian karena banyak yang pernah mengalami hal yang sama dan bisa bangkit lagi. Jadi, jangan pernah takut untuk membahagiakan diri sendiri," demikian harap dia. (ant)