Bupati dan Wakil Bupati Tanjabtim Resmi Dilantik Presiden RI

Hj. Dillah Hikmah Sari, ST dan Muslimin Tanja, S.Th.I., M.Si--
Dillah Ingatkan ASN Pentingnya Kekompakan dan Loyalitas
MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO - Hj. Dillah Hikmah Sari, ST dan Muslimin Tanja, S.Th.I., M.Si resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tanjabtim setelah dilantik Presiden RI, Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis (20/2) kemarin.
Usai dilantik, Bupati Tanjabtim, Hj. Dillah Hikmah Sari, ST langsung mengumpulkan para ASN. Pidato pertamanya menggelegar bahkan terkesan keras. Ia menegaskan pentingnya kekompakan dan loyalitas selain kinerja.
"Saya tidak ingin lagi mendengar ada gap - gap antar kelompok ASN termasuk ibu - ibu istri ASN. Tanggungjawab kita berat, visi misi yang kami usung butuh kekuatan besar untuk mewujudkannya, buruk kekompakan kita semua," tegas Dilla di hadapan ratusan ASN, Kamis siang di aula salah satu Hotel tempat para ASN menunggu Dilla dan Muslimin Tanja.
Dillah juga menekankan, bahwa ia gerah mendengar isu - isu seputar rencana kabinet yang akan menyertainya di pemerintahan Tanjabtim Merata.
BACA JUGA:Pemkab Tanjabtim Fokus Tangani Kawasan Kumuh di Mendahara Ilir
BACA JUGA:Tanjabtim Belum Pasti Buka Seleksi CPNS 2025, Pemerintah Tunggu Instruksi Pusat
"Saya bersama pak Wabup akan punya penilaian sendiri terhadap loyalitas, kinerja maupun kemampuan rekan - rekan menjabarkan visi misi yang kami usung. Jadi semua saya minta tenang saja, bekerjalah dengan baik dan rasa tanggungjawab," ucap Dillah dengan suara lantang yang spontan disambut tepuk tangan hadirin.
Pidato Dillah tersebut jelas memberi signal positif di awal pemerintahannya. Ia ingin menegaskan bahwa ia pemimpin mandiri yang punya otoritas penuh menentukan arah kebijakan sesuai janji kampanyenya.
Berikut Lima pesan Bupati Dillah yang membawa pesan optimis di pemerintahannya :
1. Pentingnya kekompakan menghadapi tantangan besar untuk mewujudkan visi misi di tengah isu efisiensi anggaran.
2. Setiap Kepala OPD segera konsolidasi program agar tuntutan mempercepat terwujudnya visi Merata progresnya lebih terukur.
3. Dillah harus langsung retreat di Magelang hingga 28 Februari, namun Bupati tetap ada di Tanjabtim. Karena itu pemerintahan utamanya pelayanan harus tetap efektif. Segala hal mendesak segera koordinasi ke Wakil Bupati.
4. Agenda jangka pendek adalah persiapan menghadapi bulan suci Ramadhan. Seluruh Camat dan Kades dilarang meninggalkan tempat guna memastikan seluruh masyarakat nyaman beribadah.