UIN dan Raaso University Jajaki Kerjasama Internasional dalam Pengembangan Akademik dan Pertukaran Guru
Suasana pertemuan virtual pasca penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua institusi antara UIN STS Jambi dan Raaso University Ethiopia.--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-UIN Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi kembali menunjukkan komitmennya dalam memperluas jejaring internasional dengan menjajaki kerja sama strategis bersama Raaso University, Ethiopia.
Pertemuan virtual yang berlangsung pada Selasa, 29 April 2025 ini menjadi langkah awal untuk memfinalisasi program-program yang akan dijalankan pasca penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua institusi.
Raaso University merupakan perguruan tinggi Islam pertama dan satu-satunya di Ethiopia. Meskipun baru berusia tiga tahun, universitas ini telah berhasil menjalin kerja sama dengan berbagai kampus di Afrika dan Asia.
Dalam rangka memperluas jaringan akademik ke wilayah Asia, Raaso University memilih Indonesia sebagai mitra utama, dengan UIN STS Jambi sebagai kampus pertama yang dijadikan calon partner.
Penjajakan diawali dengan saling memperkenalkan institusi masing-masing. Dion Ginanto, Koordinator Pusat Layanan dan Kerja Sama Internasional UIN STS Jambi, memaparkan profil kampus dan kiprahnya di tingkat nasional dan internasional. Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Raaso University, Dr. M. Abdul Ghaffar, mempresentasikan perkembangan Raaso University sebagai lembaga pendidikan tinggi yang berkembang pesat.
Rektor Raaso University, Syaikh Muhammad Gani Muhammad Sakal, menyampaikan kebanggaannya dapat menjalin komunikasi dengan UIN STS Jambi. Ia berharap kerja sama ini akan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pertemuan ini berlangsung dalam dua bahasa, yakni Bahasa Inggris dan Bahasa Arab, mencerminkan kedekatan historis antara kedua negara.
Ethiopia, yang dahulu dikenal dengan nama Habasyah, merupakan tempat hijrah pertama para sahabat Nabi Muhammad SAW di awal perkembangan Islam. Hubungan historis ini menjadi nilai tambah yang memperkuat keinginan untuk bekerja sama, khususnya dalam bidang kajian sejarah Islam.
Dalam pertemuan tersebut, UIN STS Jambi mengusulkan empat bentuk kegiatan kerja sama, yaitu pertukaran dosen secara virtual (Virtual Lecturer Exchange), pembelajaran kolaboratif daring internasional (COIL), kolaborasi riset antara dosen kedua universitas, dan program kuliah tamu.
Seluruh usulan ini disambut baik oleh Dr. Mahmud Syekh Abdul Kadir, Direktur International Office Raaso University. Ia bahkan menambahkan usulan kegiatan pertukaran mahasiswa, baik secara daring maupun luring jika memungkinkan di masa depan. Ia juga menyampaikan harapannya agar suatu saat dosen dari Ethiopia dapat berkunjung langsung ke Jambi, dan sebaliknya.
Rektor UIN STS Jambi, Prof. Dr. H. Kasful Anwar, M.Pd., menyambut baik inisiatif kerja sama ini dan menekankan pentingnya implementasi nyata dari MoU yang akan disepakati. Menurutnya, kerja sama harus diwujudkan dalam bentuk kegiatan konkret yang memberikan manfaat akademik bagi kedua institusi.
Hal ini juga ditekankan oleh Wakil Rektor III, Dr. Jamaluddin, yang berharap setiap fakultas di UIN STS Jambi mampu memanfaatkan peluang berharga ini.
Pertemuan ini dimoderatori oleh Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Arab, Syeikh Mustar, dan dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, antara lain Ketua dan Sekretaris LPPM, Dekan dan Wakil Dekan III Fakultas Tarbiyah, Fakultas Syariah, Fakultas Dakwah, Fakultas Adab, dan Fakultas Ushuluddin, serta staf kerja sama, humas, dan International Office.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi awal dari penguatan jejaring global UIN STS Jambi sebagai kampus Islam yang unggul dan berdaya saing internasional. (*)