Siapkan Langkah Strategis untuk Mendirikan Rumah Sakit Pendidikan, Dukung Fakultas Kedokteran
Foto bersama di depan Rektorat UIN STS Jambi--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO- Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi semakin memperkuat komitmennya dalam mengembangkan kualitas pendidikan dan kesehatan di daerah dengan merencanakan pendirian rumah sakit pendidikan sebagai bagian dari upaya mendukung Fakultas Kedokteran yang baru saja dibuka.
Keputusan ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan visi universitas untuk menjadi lembaga pendidikan unggul yang tidak hanya berfokus pada ilmu pengetahuan, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah.
Pada Jumat (9/5) sore, UIN STS Jambi menerima kunjungan dari Brigjen Pol. (Purn) Drs. Erwin Charara Rusmana, Penasehat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan.
Dalam kesempatan tersebut, pihak UIN STS memaparkan proposal pendirian rumah sakit pendidikan yang direncanakan untuk mendukung Fakultas Kedokteran. Rektor UIN STS Jambi, Prof. Dr. Kasful Anwar, mengungkapkan rasa syukur atas dukungan yang mulai mengalir, baik dari berbagai pihak di pusat maupun daerah.
“Alhamdulillah, hari ini kami mendapatkan kunjungan yang sangat berarti dari Brigjen Pol. Erwin Charara Rusmana. Kunjungan ini menjadi momen penting dalam langkah kami untuk merealisasikan pendirian rumah sakit pendidikan yang sangat dibutuhkan, tidak hanya untuk pengembangan pendidikan kedokteran, tetapi juga untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat Jambi,” ujar Prof. Kasful dengan penuh harapan.
Prof. Kasful menambahkan bahwa pendirian rumah sakit pendidikan ini tidak hanya akan bermanfaat bagi proses pembelajaran mahasiswa Fakultas Kedokteran, tetapi juga untuk pelayanan kesehatan di Jambi secara umum.
“Mahasiswa Fakultas Kedokteran angkatan pertama telah diterima tahun ini, dan kami berharap fasilitas rumah sakit pendidikan ini dapat segera berdiri, baik di Kampus I maupun Kampus II, agar dapat langsung memberikan manfaat yang maksimal,” tuturnya.
Erwin Charara Rusmana dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mendukung pembangunan di berbagai sektor, termasuk sektor pendidikan dan kesehatan.
Ia menekankan bahwa Indonesia akan menghadapi bonus demografi pada tahun 2045, yang memerlukan persiapan matang, salah satunya melalui penguatan kualitas sumber daya manusia.
“Untuk menyambut Indonesia Emas 2045, kita harus mempersiapkan generasi yang sehat dan cerdas. Ini adalah tantangan besar yang harus kita hadapi bersama. Pendirian rumah sakit pendidikan seperti ini adalah langkah strategis untuk memastikan generasi muda kita siap menghadapi tantangan global,” ujar Erwin.
Lebih lanjut, Erwin menyoroti pentingnya pendidikan tinggi dalam mencetak calon tenaga medis yang kompeten.
“Kami sangat mendukung langkah UIN STS Jambi dalam mengembangkan Fakultas Kedokteran. Ini adalah investasi jangka panjang yang akan berdampak besar, baik bagi dunia pendidikan maupun pelayanan kesehatan di Jambi dan Indonesia pada umumnya,” tambahnya.
UIN STS Jambi telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mengembangkan sektor pendidikan dan kesehatan di Provinsi Jambi.
Keputusan untuk mendirikan rumah sakit pendidikan adalah bukti nyata bahwa universitas ini tidak hanya fokus pada teori dan pengajaran di ruang kelas, tetapi juga berupaya memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam bidang medis, yang sangat penting untuk menghasilkan tenaga medis berkualitas.