Bayi yang Ditemukan di Panti Sosial Jambi Meninggal Dunia Setelah 25 Hari Dirawat

PEMBUANGAN BAYI : Pihak kepolisian usai memakamkan bayi perempuan malang yang telah meninggal dunia --
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Meski telah mendapat perawatan medis intensif di tiga rumah sakit, bayi perempuan akhirnya meninggal dunia.
Bayi malang itu sebelumnya ditemukan mahasiswi magang di Panti Sosial Bina Anak Wanita Eks Psikotik Harapan Mulya, Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Jambi Selatan.
Kapolsek Jambi Selatan, AKP Helrawati Siregar mengatakan, bayi tersebut, meninggal dunia di Rumah Sakit Raden Matther Jambi, pada Senin 30 Juni 2025 pukul 16.30 WIB.
"Benar, bayinya meninggal dunia, dan sudah kita makamkan di TPU Putri Ayu," katanya, Selasa (1/7/2025) kemarin.
Sebelum dinyatakan meninggal dunia, bayi malang ini sempat dirawat di tiga rumah sakit. Namun, dengan berbagai penyakit, akhirnya bayi tersebut meninggal dunia.
"Yang pasti kita sudah semaksimal mungkin memberikan yang terbaik, tetapi anak kita (bayi) lebih disayang oleh Tuhan," tambah Helra.
Bayi tersebut, hanya mampu bertahan selama 25 hari setelah ditemukan.
Diberitakan sebelumnya, kondisi bayi perempuan yang dibuang oleh orang tuanya di area gedung perkantoran Panti Sosial Bina Anak Wanita Eks Psikotik Harapan Mulya, Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Jambi Selatan, menurun drastis setelah ditemukan mahasiswi magang pada Kamis (5/6/2025) pukul 08.20 WIB.
Setelah ditemukan, bayi tersebut langsung dibawa ke RS Erni Medika untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun, setelah satu hari dirawat, kondisi kesehatannya justru semakin memburuk.
Tepat pada Jumat (6/6/2025), bayi malang itu akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi untuk penanganan lebih lanjut.
Saat itu Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Jambi, Kombes Pol Syahrul Gani, menyatakan kondisi bayi dinyatakan belum stabil dan setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan beberapa gangguan serius seperti dehidrasi berat dan pendarahan pada saluran cerna. (*)