Anwar Sadat Evaluasi Capaian LPPK OPD Triwulan IV Tahun 2025

Reporter: Gatot Sunarko |

Editor: Muhammad Akta |

Jumat , 21 Nov 2025 - 20:33

Bupati Tanjabbar Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., bersama Wakil Bupati Tanjabbar Dr. H. Katamso, SA, S.E., M.E., memimpin Rapat Evaluasi Capaian Sementara LPPK OPD di Ruang Pola Utama Kantor Bupati. --

KUALA TUNGKAL, JAMBIEKSPRES.CO– Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., bersama Wakil Bupati Dr. H. Katamso, SA., S.E., M.E., memimpin Rapat Evaluasi Capaian Sementara Laporan Pelaksanaan Program Kerja (LPPK) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Triwulan IV Tahun Anggaran 2025. Rapat berlangsung di Ruang Pola Utama Kantor Bupati.
LPPK merupakan dokumen pertanggungjawaban pelaksanaan program dan kegiatan OPD yang dilaporkan setiap triwulan melalui Bagian Administrasi Pembangunan Setda dengan koordinator Asisten Perekonomian dan Pembangunan.

Laporan ini bertujuan memastikan seluruh program daerah berjalan sesuai target waktu, capaian kinerja, realisasi fisik, dan serapan anggaran dalam satu tahun anggaran.
Dalam rapat tersebut, Bupati Anwar Sadat menegaskan pentingnya pencapaian visi dan misi Kabupaten Tanjabbar, terutama peningkatan pelayanan publik serta tata kelola pemerintahan yang efektif dan transparan.
“Melalui evaluasi ini, kita dapat melihat kinerja perangkat daerah dalam merealisasikan program prioritas sekaligus mengidentifikasi hambatan agar segera dicari solusinya,” ujarnya.
Wakil Bupati Katamso menambahkan hasil koordinasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Tanjabbar terkait indikator makro daerah.

Ia menyebutkan proyeksi penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tahun 2025, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang dipengaruhi konsumsi pemerintah, serta naiknya investasi melalui Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB), khususnya dari kegiatan replanting sawit.
Katamso menekankan bahwa penanganan kemiskinan perlu perhatian serius karena dipengaruhi ketepatan sasaran dan jumlah penerima manfaat.

Ia juga meminta OPD menyampaikan laporan progres kegiatan secara lebih rinci.
“Dengan pelaporan yang rinci, kita dapat mengetahui program mana yang sudah memenuhi target dan mana yang masih mengalami kendala,” ujarnya.
Rapat evaluasi dihadiri Sekretaris Daerah Hermansyah, S.STP., M.H., Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. H. Firdaus Khatab, M.M., para Kabag Setda, Sekretaris Inspektorat, para kepala OPD, serta para camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanjabbar. (*)

anwar sadat evaluasi capaian lppk opd triwulan iv tahun 2025                            kuala tungkal, jambiekspres.co– bupati tanjung jabung barat (tanjabbar) drs. h. anwar sadat, m.ag., bersama wakil bupati dr. h. katamso, sa., s.e., m.e., memimpin rapat evaluasi capaian sementara laporan pelaksanaan program kerja (lppk) organisasi perangkat daerah (opd) triwulan iv tahun anggaran 2025. rapat berlangsung di ruang pola utama kantor bupati.lppk merupakan dokumen pertanggungjawaban pelaksanaan program dan kegiatan opd yang dilaporkan setiap triwulan melalui bagian administrasi pembangunan setda dengan koordinator asisten perekonomian dan pembangunan.
laporan ini bertujuan memastikan seluruh program daerah berjalan sesuai target waktu, capaian kinerja, realisasi fisik, dan serapan anggaran dalam satu tahun anggaran.dalam rapat tersebut, bupati anwar sadat menegaskan pentingnya pencapaian visi dan misi kabupaten tanjabbar, terutama peningkatan pelayanan publik serta tata kelola pemerintahan yang efektif dan transparan.“melalui evaluasi ini, kita dapat melihat kinerja perangkat daerah dalam merealisasikan program prioritas sekaligus mengidentifikasi hambatan agar segera dicari solusinya,” ujarnya.wakil bupati katamso menambahkan hasil koordinasi dengan badan pusat statistik (bps) tanjabbar terkait indikator makro daerah.
ia menyebutkan proyeksi penurunan tingkat pengangguran terbuka (tpt) tahun 2025, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang dipengaruhi konsumsi pemerintah, serta naiknya investasi melalui pembentukan modal tetap bruto (pmtb), khususnya dari kegiatan replanting sawit.katamso menekankan bahwa penanganan kemiskinan perlu perhatian serius karena dipengaruhi ketepatan sasaran dan jumlah penerima manfaat.
ia juga meminta opd menyampaikan laporan progres kegiatan secara lebih rinci.“dengan pelaporan yang rinci, kita dapat mengetahui program mana yang sudah memenuhi target dan mana yang masih mengalami kendala,” ujarnya.rapat evaluasi dihadiri sekretaris daerah hermansyah, s.stp., m.h., asisten perekonomian dan pembangunan ir. h. firdaus khatab, m.m., para kabag setda, sekretaris inspektorat, para kepala opd, serta para camat di lingkungan pemerintah kabupaten tanjabbar. (*)

Tag

Share