Budidaya Kerang Darah Cocok di Pesisir

--

MUARASABAK - Dinas Perikanan Tanjabbtim berencana akan mengembangkan budidaya Kerang Darah, karena memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi.

 

Kepala Dinas Perikanan Tanjabtim, Hendry, mengatakan, Kerang Darah ini sangat cocok dibudidayakan di wilayah pesisir, apalagi Kabupaten Tanjabtim memiliki garis pantai yang cukup panjang. Sehingga dalam waktu dekat pihaknya akan segera melaksanakannya.

 

"Kerang Darah ini harganya tinggi dan di Ekspor ke Luar Negeri, sehingga berpotensi jika dikembangkan di Kabupaten Tanjabtim," katanya.

 

Dia menjelaskan, sebelum budidaya Kerang Darah dilakukan, pihaknya akan turun dulu ke daerah yang telah berhasil mengembangkan Kerang Darah ini. Pihaknya berencana akan super visi dulu ke daerah Rokan Ilir untuk mengkaji tingkat keberhasilannya seperti apa  serta presentasi modalnya.

 

"Budidaya Kerang Darah ini sangat membantu dalam meningkatkan perekonomian masyarakat yang ada di wilayah pesisir pantai," jelasnya.

 

Tentunya survei yang akan dilakukan nantinya, seperti dari sosialnya seperti apa, pola budidayanya seperti apa dan saat panen pemasaran atau penjualannya dimana. Itu harus dikaji dulu, dan harus tahu kemana akan dijual.

 

"Setelah kita tahu semuanya, baru lah kita bisa mengembangkan budidaya Kerang Darah ini," terangnya. 

 

Rencana lokasi budidaya Kerang Darah tersebut, tersebar di Tiga kecamatan yang ada pesisir pantainya, seperti Kecamatan Kuala Jambi, Mendahara dan Muara Sabak Timur. Untuk saat ini, Kecamatan Mendahara menjadi salah satu wilayah penyumbang terbanyak Kerang Darah di Kabupaten Tanjabtim.

 

"Di kecamatan itu ada dua wilayah yang menjadi habitat terbaik dari Kerang Darah, yakni di Desa Sinar Kalimantan dan Kelurahan Mendahara Ilir," tandasnya. (lan)

 

Tag
Share