Literasi Digital Kunci Sukses Kelanjutan Merdeka Belajar

Mendikbudristek Nadiem Makarim dalam program pelatihan Literasi Digital Sektor Pemerintahan (LDSP)--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menyatakan pemahaman literasi digital bagi manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya di lingkungan Kemendikbudristek merupakan kunci melanjutkan kesuksesan Gerakan Merdeka Belajar.

“Digitalisasi manajemen ASN merupakan hal yang penting di tengah era perkembangan teknologi terkini,” kata Mendikbudristek Nadiem Makarim dalam keterangan di Jakarta.

Nadiem menuturkan digitalisasi tata kelola ASN tidak hanya berupa penyediaan alat teknologi, namun juga pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mampu mengoperasikan teknologi tersebut.

BACA JUGA:Kemendikbudristek Catat 29.608 Orang Lulus Seleksi SNBP PTN Vokasi

BACA JUGA:Kemendikbudristek Buka Seleksi Guru ASN PPPK 419.146 Orang

Ia menjelaskan kapabilitas literasi digital terbagi dalam empat dimensi yaitu dimensi ketrampilan digital, dimensi etika digital, dimensi kebudayaan digital, dan dimensi keamanan digital.

Menurut Nadiem, melalui pemahaman empat dimensi itu, SDM Kemendikbudristek dapat membangun karakter yang tangguh, jiwa nasionalisme yang tinggi, dan kemampuan komunikasi yang handal.

Kemendikbudristek pun menyambut baik rancangan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dalam penyelenggaraan pelatihan digital sektor pemerintahan bagi ASN Kemendikbudristek.

Pelatihan ini diharapkan dapat dimanfaatkan ASN Kemendikbudristek untuk menguatkan budaya inovasi, meningkatkan kinerja, dan memberikan nilai tambah dalam pelayanan pada masyarakat.

BACA JUGA:Kemendikbud dan Harvard University Perkuat Potensi Digital Guru Indonesia

BACA JUGA:ITB Dukung Kemendikbud Revitalisasi Alat Laboratorium Perguruan Tinggi

Menkominfo Budi Arie Setiadi menambahkan peningkatan kemampuan pemanfaatan internet secara aman dan produktif terbukti semakin penting di tengah pesatnya penetrasi teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari.

Budi menilai kondisi tersebut harus menggugah kesadaran masyarakat, khususnya ASN, dalam meningkatkan literasi digital di Indonesia.

Pemerintah melalui Kemenkominfo akan menghadirkan Literasi Digital Sektor Pemerintahan (LDSP) secara masif untuk terus meningkatkan indeks literasi digital Indonesia yang pada 2023 berada di 3,65 persen dari skala 5 persen.

Tag
Share