Seribu Personel Siaga Penuh Kunker Presiden Jokowi

GELAR PASUKAN: Gelar pasukan pengaman kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo ke Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh kemarin (2/4).--

Usai apel gelar adukan juga dilakukan gladi, tim dibagi untuk mengunjungi lokasi yang akan didatangkan Presiden Jokowi nanti. 

Terpisah Pj Bupati Kerinci, Asraf, saat dikonfirmasi mengatakan setelah jadwal diundur ada pergeseran lokasi yang akan dikunjungi Presiden RI 

“Jadwal diundur, sehingga yang awalnya Pak Presiden Jokowi akan mengunjungi pasar tradisional di Sanggarang Agung pada hari Rabu, maka bergeser akan mengunjungi pasar tradisional di Hiang pada hari Kamis,” beber Asraf.

Dijelaskannya bahwa, pada saat kunjungan orang nomor satu di Indonesia tersebut, setiap Kabupaten terdapat 2 titik lokasi yang akan dikunjungi.

BACA JUGA:Persiapan Kunjungan Presiden Jokowi ke Kerinci, Ini Jadwal Jokowi Selama Dua Hari di Jambi

BACA JUGA:Presiden Jokowi Akan ke Kerinci dan Sungai Penuh, Polres Kordinasi Kodim Siapkan Pengamanan

Untuk di Kerinci yakni pasar tradisional dan Puskesmas. “Maka titiknya untuk di Kerinci pasar tradisional Hiang dan Puskesmas Hiang,” ungkapnya.

Namun disampaikan Pj Bupati Kerinci Asraf, bahwa terkait persiapan Pemkab Kerinci terus untuk lebih mematangkan persiapan hingga gladi dilapangan.

Terpisah, Penjabat (Pj) Bupati Tebo, Varial Adhi Putra, tegaskan bahwa Presiden Jokowi bakal tetap berkunjung ke Kabupaten Tebo.

Dirinya menepis anggapan batalnya kunjungan Presiden ke RSUD Sultan Thaha Saifuddin dan Pasar Tanjung Bungur Kabupaten Tebo.

Varial mengungkapkan bahwa dirinya telah berkomunikasi dengan pihak kepresidenan soal diundurnya kunker Presiden pada Senin malam.

"Bukan batal ya, tapi ditunda. Ditunda untuk kedatangan, tapi kita tetap lakukan persiapan," kata Varial, Selasa (2/4) kemarin.

Varial menjelaskan secara keseluruhan, dua lokasi yang direncanakan bakal dikunjungi Presiden telah disiapkan.

Dirinya juga memastikan bahwa presiden Jokowi bakal tetap melakukan kunjungan ke Kabupaten Tebo, hanya saja belum dapat dipastikan.

"Belum tahu, kita menunggu. Informasi terakhir dari pusat seperti itu (bakal tetap berkunjung)," ungkapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan