Jadwal Seleksi PPPK Keluar

--

Oek/emy
FOTO: HADINATA/JAMBIEKSPRES
Tenaga Guru 14 November, Tenaga Kesehatan 24 November 2023
MUARASABAK-Pemerintah telah menerima jadwal pelaksanaan seleksi kompetensi khusus peserta PPPK Kabupaten Tanjabtim. Dimana jadwalnya akan dilaksanakan pada tanggal 14 hingga 25 November 2023.
Kepala BKPSDMD Kabupaten Tanjabtim, Angga Hari Sumartha, mengatakan bahwa seleksi kompetensi itu akan diikuti sebanyak 885 peserta yang terdiri dari 595 PPPK tenaga guru dan 290 tenaga kesehatan.
"Ya, sekarang kita sudah terima jadwalnya dari Kanreg VII BKN Palembang, dan sudah bisa dicek di website bkpsdmd.tanjabtimkab.go.id," katanya.
Dia menjelaskan, pelaksanaan itu nantinya khusus Kabupaten Tanjabtim dilaksanakan hanya 2 hari, yakni tanggal 14 November 2023 seleksi kompetensi PPPK tenaga guru, dan 24 November seleksi kompetensi tenaga kesehatan.
"Untuk guru seleksi kompetensi dibagi 3 sesi dalam 1 hari, sedangkan seleksi kompetensi tenaga kesehatan hanya 2 sesi," katanya.
Adapun persyaratan untuk mengikuti seleksi kompetensi tersebut, diantaranya peserta wajib membawa cetakan asli kartu peserta ujian, KTP asli dan wajib hadir 90 menit sebelum sesi seleksi kompetensi dimulai untuk melakukan registrasi dan mendapatkan PIN registrasi.
"Jika berkas persyaratan tidak dibawa, maka peserta tidak dapat mengikuti seleksi kompetensi," terangnya.
Angga berharap, pelaksanaan seleksi kompetensi nanti bisa berjalan dengan lancar, dan para peserta bisa fokus mengisi soal yang telah disediakan Panitia Seleksi. Sebelumnya peserta juga sudah diajarkan bagaimana cara mengoperasikan komputer dalam simulasi CAT yang digelar beberapa waktu lalu. "Semoga tidak kendala yang dihadapi para peserta selama ujian berlangsung," harapnya. (lan)
 mengatakan, ke depan memang ada rencana dari anggaran insentif daerah dan itu sekitar 55 rumah yang betul-betul masyarakat dari keluarga miskin ekstrem yang akan memperoleh itu.
“Pelaksanaan program bedah rumah itu direncanakan akan dilakukan dalam waktu dekat. Kini masih menunggu tahapan penyusunan rencana,” katanya.
Dari 55 rumah bakal penerima tersebut, akan dibagi dalam tiga golongan, diantaranya zona parah, sedang dan ringan.
”Parah di Batang Asai, Mandiangin Timur ditambah Pauh bagian dalam, masuk dalam kategori zona berat sebesar Rp80 juta, sedangkan zona sedang Rp75 juta dan zona lancar Rp70 juta. Dengan anggaran puluhan juta rupiah, program bantuan bedah rumah ditargetkan untuk pembangunan rumah baru,” terangnya.
Selain itu, pelaksanaan juga diwacanakan akan dilakukan oleh pihak ketiga untuk mengantisipasi keterlambatan perampungan pembangunan.
“Membangun rumah baru, bukan rehab, yang jelas status tanah jelas pemiliknya," pungkas Tarmizi. (hnd)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan