Gelandang Berbakat Belanda Xavi Simons Digoda MU dan Bayern Munchen

Reporter: |

Editor: Adriansyah |

Rabu , 29 May 2024 - 20:55

Xavi Simons--

PARIS, JAMBIEKSPRES.CO - Gelandang berbakat Belanda, Xavi Simons menjadi pusat spekulasi transfer yang intens musim panas ini.

Menurut Mundo Deportivo, Simons sedang mempertimbangkan langkah selanjutnya, dengan kecenderungan kuat untuk kembali ke Barcelona, tempat ia menghabiskan karier belianya di La Masia.

Saat ini Xavi Simons dipinjamkan ke RB Leipzig dari Paris Saint-Germain (PSG). Terlepas dari komunikasi PSG bahwa Luis Enrique melihat Simons sebagai bagian dari rencananya untuk musim depan, hati Simons tertuju pada Barcelona.

Dikutip dari EPL Index, sang pemain dilaporkan berusaha mengulur waktu agar Barcelona dapat mengatasi kendala finansialnya, sebuah kejelasan yang diharapkan terjadi pada awal Juni. Simons diklaim ingin mewujudkan mimpinya bermain di tim utama Barca.

Persaingan mendapatkan Simons yang meniti karier di Barca dari usia 7 hingga 15 tahun sangat ketat. Klub-klub seperti Leipzig, Bayern Munich, Chelsea, Manchester United, dan Newcastle semuanya telah menyatakan minatnya untuk mengamankan pemain berusia 21 tahun itu dengan status pinjaman.

Namun, Simons fokus ke Barcelona, berharap keinginannya sejalan dengan kemampuan klub Catalan untuk mengintegrasikannya ke dalam skuad mereka.

Pilihannya untuk melakukan peminjaman membuat hal ini lebih mungkin dilakukan, dibandingkan dengan transfer permanen yang memerlukan negosiasi keuangan yang rumit dan biaya tambahan.

Strategi Simons adalah menunggu sampai Barcelona dapat dengan jelas menentukan kondisi ekonomi mereka dan memberikan penawaran yang pasti.

Niatnya adalah untuk bergabung kembali dengan Barcelona, memanfaatkan status pinjamannya untuk memfasilitasi perpindahan yang lebih mudah, serupa dengan kasus baru-baru ini yang melibatkan Cancelo dan Joao Félix.

Kegigihan sang gelandang dalam memastikan PSG menghormati keinginannya untuk dipinjamkan ke Barcelona menegaskan komitmennya terhadap langkah ini.

Setelah meninggalkan Barcelona ke PSG pada usia 15 tahun karena merasa jalannya menuju tim utama tidak pasti, Simons kini jauh lebih dewasa dan berkembang.

Lima tahun setelah pergi, dia mempunyai kesempatan lain untuk mewujudkan mimpinya. Apalagi, setelah tampil bagus di Leipzig, ia kini menjadi skuat timnas Belanda yang diasuh mantan pelatih Barcelona Ronald Koeman.

gelandang berbakat belanda  xavi simons digoda mu dan bayern munchen                            paris, jambiekspres.co - gelandang berbakat belanda, xavi simons menjadi pusat spekulasi transfer yang intens musim panas ini.
menurut mundo deportivo, simons sedang mempertimbangkan langkah selanjutnya, dengan kecenderungan kuat untuk kembali ke barcelona, tempat ia menghabiskan karier belianya di la masia.
saat ini xavi simons dipinjamkan ke rb leipzig dari paris saint-germain (psg). terlepas dari komunikasi psg bahwa luis enrique melihat simons sebagai bagian dari rencananya untuk musim depan, hati simons tertuju pada barcelona.
dikutip dari epl index, sang pemain dilaporkan berusaha mengulur waktu agar barcelona dapat mengatasi kendala finansialnya, sebuah kejelasan yang diharapkan terjadi pada awal juni. simons diklaim ingin mewujudkan mimpinya bermain di tim utama barca.
persaingan mendapatkan simons yang meniti karier di barca dari usia 7 hingga 15 tahun sangat ketat. klub-klub seperti leipzig, bayern munich, chelsea, manchester united, dan newcastle semuanya telah menyatakan minatnya untuk mengamankan pemain berusia 21 tahun itu dengan status pinjaman.
baca juga:email bocor ungkap rencana kejam pemilik mu
baca juga:liverpool harus bayar rp 1 triliun
namun, simons fokus ke barcelona, berharap keinginannya sejalan dengan kemampuan klub catalan untuk mengintegrasikannya ke dalam skuad mereka.
pilihannya untuk melakukan peminjaman membuat hal ini lebih mungkin dilakukan, dibandingkan dengan transfer permanen yang memerlukan negosiasi keuangan yang rumit dan biaya tambahan.
strategi simons adalah menunggu sampai barcelona dapat dengan jelas menentukan kondisi ekonomi mereka dan memberikan penawaran yang pasti.
niatnya adalah untuk bergabung kembali dengan barcelona, memanfaatkan status pinjamannya untuk memfasilitasi perpindahan yang lebih mudah, serupa dengan kasus baru-baru ini yang melibatkan cancelo dan joao félix.
kegigihan sang gelandang dalam memastikan psg menghormati keinginannya untuk dipinjamkan ke barcelona menegaskan komitmennya terhadap langkah ini.
setelah meninggalkan barcelona ke psg pada usia 15 tahun karena merasa jalannya menuju tim utama tidak pasti, simons kini jauh lebih dewasa dan berkembang.
lima tahun setelah pergi, dia mempunyai kesempatan lain untuk mewujudkan mimpinya. apalagi, setelah tampil bagus di leipzig, ia kini menjadi skuat timnas belanda yang diasuh mantan pelatih barcelona ronald koeman.
simons berharap masa depannya bisa terselesaikan sebelum kejuaraan eropa uefa dimulai pada 14 juni.
kesimpulannya, xavi simons bersabar, menunggu barcelona mengatasi rintangan keuangan mereka untuk kemudian meminjamnya.
komitmennya untuk kembali ke klub masa kecilnya menunjukkan kesetiaan dan semangat langka yang bisa sangat menguntungkan barcelona jika mereka bisa menampungnya.
seiring berjalannya musim panas, semua mata akan tertuju pada barcelona dan psg untuk melihat apakah mereka dapat menyelesaikan kesepakatan yang selaras dengan aspirasi simons dan realitas keuangan kedua klub. (amr/fajar)