Jelang Idul Adha, Bapanas Klaim Stok Beras Cadangan Pemerintah Mencukupi

Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Tanjabtim saat mengecek ketersediaan beras SPHP di Gudang Bulog Kuala Tungkal.--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, memastikan bahwa stok beras cadangan pemerintah dalam kondisi aman menjelang Hari Raya Idul Adha 2024.
"Sekarang kan semuanya sudah dipersiapkan (menghadapi Idul Adha). Jadi, kita punya (beras) cadangan pangan, cadangan pemerintah," katanya di Jakarta, Jumat, dalam acara Rapat Koordinasi Perluasan Areal Tanam dan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Menteri Pertanian dan Menteri Dalam Negeri.
Arief menyebutkan bahwa stok cadangan beras pemerintah yang dikelola oleh Perum Bulog mencapai 1,8 juta ton. Jumlah ini diyakini mampu memenuhi kebutuhan masyarakat terutama saat Idul Adha.

BACA JUGA:Harga Kebutuhan Pokok Belum Stabil, Cabaik Terus Naik dan Beras Turun

BACA JUGA: Jelang Idul Adha, Bulog Subdrive Kuala Tungkal Kliam Stok Beras Aman
Dia juga mengungkapkan telah melakukan kunjungan ke berbagai daerah bersama Presiden Joko Widodo untuk memantau sejumlah harga pangan dan meninjau gudang-gudang beras Perum Bulog.
“Kemarin saya baru dari Agam di Sumatera Barat, Pemerintah Sumatera Barat juga sudah punya cadangan pangan,” ujar Arief.
Selain Sumatera Barat, Arief juga telah mengunjungi berbagai daerah lainnya seperti Kota Lubuklinggau di Sumatera Selatan; Kota Dumai dan Pekanbaru di Riau; Merangin di Jambi; Kota Kendari, Kabupaten Muna, Muna Barat, dan Kolaka Timur di Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Sudah banyak yang kami kunjungi, sudah keliling. Bahkan sebelumnya ke Biak, ke Nagekeo di NTT, Kupang, banyak,” katanya.

BACA JUGA:Relaksasi HET Beras Jambi Rp 13.100/Kg

BACA JUGA:Beras SPHP Naik ke Rp. 13.100 per Kilogram, Ini Ternyata Penyebabnya
Meskipun tidak merinci harga pangan, Arief memastikan bahwa pangan di daerah yang telah dikunjungi bersama Presiden Joko Widodo dalam kondisi yang relatif aman dan terjangkau.
“Harga-harga relatif stabil. Dengan Pak Presiden kemarin kan baru dari Riau. Ya tugas kita memang harus memastikan harga stabil dan stok aman, karena wilayah kita itu luas,” tuturnya.
Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi, sebelumnya juga memastikan bahwa stok beras dalam menghadapi Idul Adha 2024 dalam kondisi yang aman. Stok di gudang Perum Bulog mencapai 1,81 juta ton.
(Jelang Idul Adha) saat ini stok (beras) Bulog sangat aman, karena kami memiliki stok 1,81 juta ton. Menurut saya stok itu sangat aman (menghadapi Idul Adha, Red),” ujar Bayu di Jakarta.

BACA JUGA:WADUH! Merangin Masuk 10 Besar Harga Beras Tertinggi di Sumatera

BACA JUGA:Terjadi Kenaikan Harga Beras di Jambi Pemerintah Sebut Efek El Nino
Dia menegaskan bahwa persiapan stok beras telah dilaksanakan dengan baik. Stok yang mencapai 1,81 juta ton dipandang sebagai langkah proaktif dalam memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat menjelang momen penting dalam kalender Islam tersebut.

Meskipun tradisi perayaan Idul Adha tidak melibatkan peningkatan permintaan beras sebagaimana yang terjadi pada Idul Fitri, Bulog tetap memastikan bahwa ketersediaan stok beras tidak menjadi masalah. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan