Hurmin Siap Maju dan Deklarasikan Pencalonan di Pilkada Sarolangun

Bacabup Sarolangun H. Hurmin siap deklarasi maju di Pilkada Serentak 2024--

SAROLANGUN, JAMBIEKSPRES.CO– Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) H. Hurmin akan segera mendeklarasikan pencalonannya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kabupaten Sarolangun.

Hurmin yang juga Bendahara Umum DPW PPP Provinsi Jambi, mengumumkan keseriusannya untuk maju dalam kontestasi politik ini.
Rencana deklarasi tersebut diketahui dari undangan yang beredar melalui WhatsApp. Berikut isi undangan tersebut:
"Dengan hormat, semoga Bapak/Ibu selalu dalam lindungan Allah SWT. Sehubungan akan dilakukan acara pernyataan sikap saya, H. Hurmin, untuk maju pada Pilkada tahun 2024 ini. Saya sekeluarga mengundang Bapak/Ibu, sanak keluarga, dan kaum kerabat untuk hadir di rumah kami di Desa Panti, Kecamatan Sarolangun.

BACA JUGA:Pasangan Calon Independen Resmi Daftar untuk Pilkada Sarolangun 2024, Ini Sosok Keduanya

BACA JUGA:4 Bacakada Kantongi Rekom NasDem Untuk Maju di Pilkada Serentak 2024
Ketua DPC PPP Sarolangun, Erick Abdullah, membenarkan adanya undangan tersebut.

Erick menjelaskan bahwa H. Hurmin telah mendaftar sebagai calon kepala daerah melalui DPW PPP, mengingat pendaftaran di DPC PPP Sarolangun telah ditutup.
"Pendaftaran di DPC PPP Sarolangun sudah tutup, jadi H. Hurmin beberapa waktu lalu mendaftar untuk mendapatkan dukungan PPP melalui DPW, dan kita sudah dikabari," ujar Erick.
Erick menambahkan, dukungan PPP akan diberikan berdasarkan mekanisme partai yang mencakup proses survei untuk menilai elektabilitas para calon.

BACA JUGA:Sinyal Kuat di Pilkada Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah Tunggu Restu Orangtua

BACA JUGA:Jelang Pilkada Tebo, Zulkifli ASN Pemkab Tebo Ajukan Pensiun Dini

Semua pendaftar, termasuk dirinya, memiliki peluang yang sama untuk mendapatkan dukungan partai.
"Semua yang mendaftar di PPP punya kesempatan dan peluang yang sama. Termasuk saya, kemarin juga mendaftar di PPP. Nanti kita akan lihat dari hasil survei siapa yang memiliki elektabilitas tertinggi. Prosesnya masih panjang, jadi kita akan melihat bersama-sama siapa yang akan mendapatkan rekomendasi," tutup Erick Abdullah. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan