Google Hadirkan Fitur "School Time" untuk Bantu Orang Tua Pantau Aktivitas Anak

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Google meluncurkan fitur terbaru bernama "School Time," yang dirancang untuk memberikan kemudahan bagi orang tua dalam memantau penggunaan perangkat anak mereka selama jam sekolah.

Fitur ini mengizinkan orang tua mengatur perangkat anak dengan tampilan khusus yang membatasi akses aplikasi, sehingga mengurangi gangguan saat anak belajar.
Fitur "School Time" memungkinkan orang tua untuk memilih aplikasi yang dapat diakses anak selama sekolah. General Manager Kids and Families Google, Mindy Brooks, menjelaskan dalam sebuah posting blog.

BACA JUGA:Deretan Motor Berteknologi Tinggi Sapa Pengunjung GIIAS 2024

BACA JUGA:Maskapai Harus Gunakan Teknologi Canggih

"Kami memperkenalkan pengaturan baru yang memberi orang tua kontrol lebih besar atas perangkat Android dan perangkat lainnya melalui fitur 'School Time'," ujarnya
Fitur ini tersedia dalam aplikasi Family Link, alat yang dirancang untuk membantu orang tua mengelola dan mengawasi aktivitas digital anak mereka.

Selain membatasi aplikasi, orang tua dapat mengizinkan panggilan atau pesan dari kontak tertentu selama jam sekolah.

"School Time" juga dapat diaktifkan di luar jam sekolah untuk mendukung fokus atau istirahat dari layar.
Bagi remaja yang tidak menggunakan Family Link, Google menawarkan mode "Fokus" di perangkat Android. Mode ini mencegah gangguan dengan menonaktifkan notifikasi selama periode waktu tertentu.

BACA JUGA:Indosat Kenalkan Solusi Teknologi Berbasis Kecerdasan Buatan

BACA JUGA:Epson Luncurkan AM-C400 & AM-C550 Berteknologi Line Inkjet
Walaupun "School Time" sebelumnya sudah dikenalkan di jam tangan pintar Fitbit Ace LTE, Google berencana untuk memperluas fitur ini ke berbagai perangkat lain, termasuk ponsel, tablet, dan Samsung Galaxy Watch.

Ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas waktu belajar anak-anak di sekolah.
Google juga terus mengembangkan fitur pengawasan untuk orang tua di berbagai platform mereka.

Misalnya, di YouTube, Google akan meluncurkan fitur pengawasan khusus untuk remaja pada akhir musim panas 2024.

Fitur ini memungkinkan orang tua untuk melihat aktivitas anak mereka di YouTube, menjadikan pemantauan lebih transparan.
Aplikasi Family Link juga memberikan fleksibilitas kepada orang tua untuk mengelola akses anak-anak mereka ke berbagai aplikasi dan pengalaman digital, termasuk mengatur batasan waktu layar dan berbagi lokasi.

BACA JUGA:Vivo Ungkap Seri X100 dengan Teknologi Fotografi Unggulan dari ZEISS

BACA JUGA:10 Penyebab Kendaraan dengan Teknologi Injeksi Mati Saat Digas
Untuk semua pengguna di bawah usia 18 tahun, Google telah menerapkan pengaturan keamanan default, seperti fitur "SafeSearch" untuk membatasi konten yang tidak sesuai usia dan menonaktifkan pemutaran otomatis di YouTube jika konten dianggap tidak relevan. (*)