Tips Merawat Motor Matic Agar Tetap Prima

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Pemilik sepeda motor di Provinsi Jambi sangatlah banyak, terutama yang tipe matic. Motor matic menjadi alat transportasi utama dan praktis untuk digunakan dalam aktivitas sehari-hari.

Seperti Honda yang mengeluarkan banyak varian motor matic seperti Honda Beat, Honda Genio, Honda Vario, Honda Scoopy, Honda PCX, Honda ADV, Honda Forza dan yang paling terbaru yaitu New Honda Stylo 160. Tentunya masyarakat Jambi telah banyak tahu bahwa motor matic keluaran Honda mempunyai sistem pembakaran karburator ataupun injeksi.

Dimana Sepeda Motor Honda sering digunakan untuk sekolah, bekerja, kuliah, bahkan liburan antar kota. Sepeda motor juga menjadi salah satu pilihan tepat untuk menghindari jalanan macet.

Senior Technical Instructor PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen) Erfinando mengatakan, sayangnya banyak masyarakat Jambi yang tidak banyak tahu tentang perawatan motor matic agar tetap awet.  Kali ini Sinsen akan mengulas tentang tips merawat sepeda motor matic agar tetap prima  yaitu rutin panaskan mesin motor di pagi hari.

BACA JUGA:CIMB Niaga Catatkan Perolehan Kinerja Tertinggi

BACA JUGA:PB Akuatik Pastikan Awasi Latihan Mandiri Atlet

Memanaskan motor adalah sebuah cara merawat dengan memanaskan mesin agar oli dalam mesin siap melumasi mesin sehingga perfoma dari mesin itu lebih maksimal. Cara memanaskan motor matic yang baik adalah panaskan motor kurang lebih 3 menit sampai 5 menit dan sebaiknya menggunakan kick stater saja jika menggunakan stater elektrik tentunya akan lebih banyak mengurangi baterai dari motor tersebut.

Ganti oli secara berkala. Perawatan motor matic yang satu ini tergolong hal paling penting. Untuk itu sebagai perawatan, lakukan sesuai dengan jadwal pergantian oli yang biasanya dilakukan setiap 1000 km dan untuk pergantian oli transmisi motor (oli gardan) maksimal ketika motor sudah mencapai 5000 km. Apabila acuan kilometer untuk ganti oli lupa sebaiknya lakukan perawatan rutin ini setiap 2 sampai 3 bulan sekali dan jangan lupa juga untuk menggunakan oli MPX 2 atau SPX 2 untuk motor matic yang anda miliki.

Jangan kehabisan bensin. Dalam menjaga dan merawat motor matic kebiasaan buruk yang sering terjadi adalah motor matic sampai kehabisan bensin. Jangan sampai motor matic berhenti dijalan karena bensin habis karena dapat merusak mesin motor tersebut. Terlebih pada motor matic injeksi. Untuk itu usahakan selalu motor matic jangan sampai menunjukan indikator E pada speedometer dan biasakankan motor berisi bahan bakar yang full untuk mengantisipasi hal tersebut.

Check kondisi vanbelt dan roler

Pentingnya akan memeriksa kondisi vanbelt merupakan hal yang tak boleh untuk ditinggalkan bagi pemilik motor matic. Kondisi vanbelt yang mempunyai bahan yang terbuat dari karet dikhawatirkan akan putus di tengah jalan yang mengakibatkan motor berhenti dan tak bisa berjalan lagi. Jika sudah menjadi keharusan untuk mengganti vanbelt tersebut sebaiknya gunakan suku cadang yang original sehingga membuat  motor matic lebih terjamin karena pasti lebih awet.

Perawatan AKI. Tak mudah untuk mengetahui kondisi aki yang berada pada motor matic, sehingga setiap pengguna motor matic mayoritas pernah motornya mengalami mati aki. Jika hal demikian terjadi, tentu anda akan kehilangan power dari motor selain itu juga cahaya lampu akan berkurang, dan yang paling menjengkelkan jika aki motor matic mati adalah pada saat menghidupkan motor harus menggunakan kick starter yang membuat kita terasa lebih banyak mengeluarkan tenaga. Oleh karena itu, disarankan sebaiknya para pengguna harus mengganti Aki dalam 7 – 8 bulan setelah penggantian terakhir.

Servis rutin di bengkel resmi. Perawatan pada servis berkala motor matic biasanya meliputi penggantian oli, membersihkan karburator dan setting motor. disarankan service pada bengkel resmi sepeda motor Honda atau yang sering disebut dengan AHASS. Lakukan servis berkala kurang lebih 2 bulan sekali untuk menjaga performance motor matic anda.

Mencuci motor minimal seminggu sekali. Selain rajin servis di AHASS, Sepeda Motor juga harus rajin dibersihkan (cuci) supaya kotoran yang diakibatkan jalanan yang basah atau becek tidak terlalu lama menempel di komponen-komponen part yang rentang rusak. “Tak lupa pula kami selalu mengingatkan agar servis, ganti oli atau perbaikan motor hanya dilakukan di bengkel resmi Sepeda Motor Honda atau AHASS, karena sparepart atau suku cadangnya sudah pasti asli dan tenaga mekaniknya handal dan tersertifikasi AHM,” ujar Erfinando. (*)