Muaro Jambi Waspada DBD, Terdapat 21 Kasus Positif
Kepala Dinas Kesehatan Muaro Jambi, Afif Udin--
MUARO JAMBI, JAMBIEKSPRES- Sepanjang tahun ini, pasien positif Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Muaro Hambi mencapai 21 kasus.
Untuk memutus matarantai penyebaran, Dinkes telah melakukan pengasapan di wilayah yang ditemukan kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Muaro Jambi, Afif Udin, menyebutkan, dari kasus yang ditemukan, pasien didominasi anak-anak dan diperkirakan penderita DBS akan terus meningkat.
Peningkatan kasus seiring dengan kondisi wilayah Muaro Jambi yang masih digenangi banjir.
"Untuk memutus matarantai penyebaran DBD, Dinkes telah melakukan pengasapan atau fogging di wilayah yang menjadi titik penyebaran penderita DBD," katanya.
BACA JUGA:776 PPPK Muaro Jambi Terima SK dan Disumpah
BACA JUGA:Desa Sumber Agung Diharapkan Jadi Sentra Cabai di Muaro Jambi
Dia mengatakan, serangan nyamuk demam berdarah dengue biasanya terjadi pada pagi hari sebelum pukul 9 dan sore hari sebelum pukul 18.00 WIB.
"Masyarakat dihimbau untuk membudayakan hidup sehat dan bersih langkah ini dinilai dapat mengantisipasi wabah DBD kedepannya," bebernya.
Sementara ciri-ciri nyamuk penyebar virus dengue yakni berwarna hitam dengan belang-belang putih ditubuhnya.
BACA JUGA:Terlibat Politik Praktis, Dua Oknum PKH Muaro Jambi Disanksi
BACA JUGA:PAN Rebut Kursi Ketua DPRD Muaro Jambi
"Kalau untuk gejala demam berdarah seperti demam tinggi, nyeri kepala dan otot, kemudian bintik kemerahan di kulit serta nyeri perut dan muntah," tukasnya. (*)