Masih Terjadi Pergerakan Tanah Lereng, Ruas Kerinci-Bangko Tetap Waspada

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi sudah mulai menangani longsor yang menghalangi lalu lintas di ruas jalan Kerinci/Merangin - Sanggaran Agung. Lokasi itu tepatnya di Muaro Emat, atau akses Kabupaten Kerinci- Bangko yang terjadi pada pukul 05.00 WIB  Kamis pagi  (14/3/2024).

BPJN Jambi melalui Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Diaz Shodiq mengatakan longsor diakibatkan hujan deras pada hari Kamis, 14 Maret 2024 pukul 05.00 WIB pada ruas batas Kerinci/Merangin - Sanggaran Agung. Dengan lokasi ketinggian lereng atas 50 m atau terletak pada STA. 13+500.

"Longsor cukup besar dibandingkan sebelumnya. Karena titiknya sama dengan lokasi longsor beberapa hari sebelumnya," ucap Diaz.

Untuk penanganan di lokasi, telah dimulai pada jam 09.00 telah dilakukan pembersihan longsor menggunakan 2 alat excavator dan 1 bulldozer dari PPK 2.4 Jambi dan PT.KMH. 

"Sampai jam 11.00 WIB longsor sudah tertangani, akan tetapi pergerakan tanah lereng atas masih terjadi. Alhamdulillah, pukul 13.00 WIB, ruas jalan sudah bisa dilalui," ucapnya.

Sebelumny, Jalan nasional Kerinci-Bangko tepatnya di Muara Emat kembali dilanda longsor, Kamis (14/3/2024). Longsor yang terjadi kali ini cukup parah. Dari video yang beredar material longsor menimbun badan jalan. 

Hal ini membuat arus transportasi puh total sementara waktu. Kendaraan tak bisa lewat, bahkan informasi yang diperoleh sebuah mohon ambulan yang membawa jenazah dari Jambi menuju Kerinci terjebak, tidak bisa lewat. 

"Sekira pagi tadi telah terjadi  longsor di Muara  emat. Ada  satu  ambulan asal  jambi menuju semurup tertahan di dalam  ambulan ada jenazah. Mohon pada aparat terkait untuk merespon segera. Untuk  yg baca berita ini mohon bantuan di  share agar cepat  sampai ke aparat berwenang," jelas salah seorang warga Kerinci.

Kapolsek Batang Merangin Iptu Julisman dikonfirmasi membenarkan bahwa terjadi longsor di desa Muara Emat Kecamatan Batang Merangin. Longsor terjadi sekitar pukul 6.00 WIB. Hingga saat ini akses jalan putus total. 

"Iya kejadian diperkirakan sekitar jam 5.00 WIB longsor material menimbun badan jalan kendaraan tidak bisa lewat," kata Kapolsek. (*)