Pencarian Driver Taksi Online Hilang Berujung Duka, Diduga Jadi Korban Begal

Jenazah korban begal Taksi Online yang dibawa ke rumah sakit untuk di autopsi--

KOTA JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Risdianto (47), seorang driver taksi online asal Kelurahan Payo Lebar, Kecamatan Jelutung Kota Jambi, ditemukan meninggal dunia pada Minggu (14/4) setelah sempat hilang tanpa kabar selama beberapa hari.

Kabar mengenai hilangnya Risdianto pertama kali muncul sejak tanggal 9 April, dan jenazahnya ditemukan di jalan Ness Kabupaten Muaro Jambi.

Reza, seorang kerabat korban, menjelaskan bahwa sebelum menghilang, Risdianto berpamitan untuk pergi bekerja menggunakan pakaian kemeja kotak-kotak dan celana jeans biru, sesuai dengan rutinitasnya sebagai driver taksi online.

"Korban sehari-hari berprofesi sebagai dirver taxi Online dan saat itu korban pamit untuk bekerja, tapi tiba-tiba korban tidak bisa dihubungi," katanya, Minggu (14/4).

BACA JUGA:Meninggal Misterius, Mayat Kernet Bus ALS Ditemukan di Loket dan Penyebab Kematian Diselidiki

BACA JUGA:Lepas dari Rangkulan, Bocah 5 Tahun Tenggelam di Sungai Batanghari

Pihak keluarga kemudian membuat laporan polisi tentang kehilangan Risdianto di Mapolda Jambi pada tanggal 10 April 2024. Lima hari setelahnya, jenazah korban ditemukan di pinggir jalan Ness Kabupaten Muaro Jambi.

Dugaan sementara menyebutkan bahwa Risdianto meninggal dunia setelah menjadi korban begal, dan jenazahnya ditinggalkan di pinggir jalan. Jenazah korban telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jambi untuk dilakukan autopsi.

Pihak kepolisian telah mengamankan dua orang yang diduga sebagai pelaku begal.

Kombes Pol Andri Ananta, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, menyatakan bahwa penyelidikan masih dalam proses, dengan tim reserse mobil dan penyidik masih melakukan penyelidikan di lapangan.

BACA JUGA:Jadi Daerah Transit, BNN Tingkatkan Pengawasan Peredaran Narkoba di Pulau Sumatra

BACA JUGA:2 Perempuan Pencoleng Emas Beraksi, Pura-Pura Beli Tapi Tukar dengan Perak

"Saat ini masih proses penyelidikan dan rekan-rekann Resmob serta penyidik masih dilapangan," ujarnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan