Terpisah, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Jambi Johansyah berharap perbaikan jembatan bisa selesai sesuai yang direncanakan.
Untuk kendala yang dihadapi pengusaha itu, Johansyah mengakui angkutan batu bara jalur sungai tak beroperasi lagi lantaran air surut pada musim kemarau.
"Saat ini tak beroperasi sekali angkutan batu bara lewat sungai. Terkait pemenuhan kuota pengiriman Batu Bara nantinya akan kita kejar saat musim hujan distribusi batu bara di jalur air ini," kata Johansyah kepada Jambi Ekspres.
Menurutnya, PPTB juga sudah menyampaikan surat kepada Satgaswasgakkum dan Pemprov. Tindak lanjutnya akan dilakukan kajian yang dalam.
"Karena kondisi kita harus dikaji betul-betul jangan dianggap tidak fokus," pungkasnya.(*)