Imunitas Baik dan Pola Hidup Sehat Bisa Cegah Mpox

Kamis 12 Sep 2024 - 17:51 WIB
Reporter : Muhammad Akta
Editor : Muhammad Akta

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Dokter spesialis kulit dan kelamin dr. Atika Damayanti, Sp.DVE mengatakan imunitas tubuh yang baik dan menjaga pola hidup sehat bisa menghindarkan seseorang dari cacar monyet (Mpox).
Dokter yang berpraktik di RSUD Budhi Asih DKI Jakarta itu menjelaskan, penyakit yang timbul akibat virus seperti Mpox umumnya dapat sembuh dengan sendirinya, terlebih jika imunitas tubuhnya baik.
"Sebenarnya secara umum penyakit virus ini self-limiting (bisa sembuh dengan sendirinya). Misalnya COVID-19, cacar dan lain-lain, kalau imun kita bagus, nggak usah khawatir," kata Atika dalam diskusi daring yang digelar Puskesmas Kramat Jati.

BACA JUGA:Vaksin Mpox di Indonesia Telah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM, Bukan Vaksin Eksperimental

BACA JUGA:Bandara Soetta Pasang Thermal Scanner untuk Cegah Virus Mpox
Mpox juga seperti itu. "Dia bisa 'self-limiting disease'. Mpox juga sebenarnya 'fatality'-nya nggak tinggi," katanya.
Karena itu, vaksin Mpox juga masih terbatas untuk kelompok tertentu. Misalnya, tenaga medis, lelaki yang memiliki riwayat seksual sesama jenis hingga penderita HIV.
Kendati demikian, Atikah mengimbau agar masyarakat bisa melindungi serta deteksi dini agar penyakit tersebut dapat segera ditangani dengan baik.
Apabila mengalami demam 1-3 hari, diikuti timbulnya kelainan kulit seperti bercak kemerahan.

Lalu timbul lenting yang lama-lama berubah menjadi nanah dan akhirnya berubah menjadi koreng, maka masyarakat perlu segera memeriksakan diri.

BACA JUGA:Cara Mengatasi Cacar dan Mpox, Jaga Kebersihan Diri dan Hindari Mitos

BACA JUGA:Menjaga Pola Hidup Bersih Kunci Cegah Penularan Mpox
Atika juga mengatakan, timbulnya kelainan kulit pada penderita Mpox tak secepat penderita cacar atau campak. Dia juga mengingatkan, dari fase gejala hingga dua minggu, penyakit tersebut perlu diwaspadai karena masih menular.
Karena itu, pasien juga perlu berhati-hati agar tidak menulari orang lain. Apabila masih ringan, pasien masih diperbolehkan isolasi mandiri di rumah. Namun, jangan sampai berkontak dengan orang lain selama isolasi.
"Kalau merasa bergejala, lakukan tindakan pencegahan dengan cara cairan tubuh dan luka-lukanya jangan kontak dengan orang lain. Bisa isolasi mandiri untuk meminimalisir penularan,” kata Atika.
Bagi masyarakat yang masih sehat, Atika menyarankan agar tak lupa menjaga kebersihan terutama area tangan dengan rajin mencuci tangan.

BACA JUGA:Vaksinasi Mpox Prioritaskan Kelompok Risiko Tinggi

BACA JUGA:Dokter Ingatkan Virus Mpox Dapat Menular Melalui Kontak Seksu
Selain itu untuk tenaga kesehatan, Atika juga berpesan agar berhati-hati saat menangani pasien Mpox dengan tidak bersentuhan secara langsung dan tak lupa menggunakan alat pelindung diri. (*)

Kategori :