Pj Bupati Tebo Hadiri MTQ Tingkat Provinsi Jambi yang Ke-53 di Kabupaten Kerinci

Rabu 25 Sep 2024 - 20:54 WIB
Reporter : Munasdi
Editor : Muhammad Akta

MUARATEBO, JAMBIEKSPRES.CO-Penjabat (PJ) Bupati Tebo, H. Varial Adhi Putra, pada Jumat (20/9) menghadiri pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-53 tingkat Provinsi Jambi, yang diselenggarakan di Dermaga Danau Kerinci dan resmi dibuka oleh Gubernur Jambi, H. Alharis.

Dalam kesempatan tersebut, PJ Bupati Tebo menyampaikan bahwa kehadirannya adalah untuk memberikan dukungan langsung kepada rombongan kafilah Kabupaten Tebo yang berpartisipasi dalam MTQ.

Terlihat, PJ Bupati bersama rombongan membalas lambaian rombongan kafilah saat memasuki arena MTQ.

BACA JUGA:Hadiah Umrah bagi Kafilah Kerinci yang Berhasil Meraih Juara MTQ

BACA JUGA:Kota Jambi Dominasi Final MTQ Ke-53 Provinsi Jambi

“Saya optimis Kafilah MTQ Kabupaten Tebo bisa lebih meningkatkan prestasinya di MTQ tingkat provinsi Jambi kali ini,” ujar PJ Bupati Tebo usai acara.

Gubernur Jambi, H. Alharis, dalam sambutannya menegaskan bahwa meskipun MTQ di Provinsi Jambi belum banyak berprestasi di tingkat nasional, yang lebih penting adalah syiar Islam yang dapat diperkuat.

“Ini terlihat dari kehadiran masyarakat pada acara MTQ, karena mengandung nilai-nilai Al-Qur’an,” sebutnya.

Gubernur juga menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi telah membangun Islamic Center sebagai wadah pengembangan agama, termasuk pusat pelatihan seni baca Al-Qur’an.

“Saat ini kita masih minim sekali pusat pelatihan seni baca Al-Qur’an. Jadi, kita akui bahwa qori mengasah ilmunya saat MTQ,” jelasnya.

BACA JUGA:BPJS Jambi Serahkan Bantuan OSR Untuk Kafilah MTQ Kota Jambi

BACA JUGA:Romi Minta Kafilah MTQ Tanjabtim Tenang Tanpa Beban

Lebih lanjut, Gubernur Alharis mengungkapkan bahwa generasi muda Provinsi Jambi sedang diuji dalam aspek agama.

Oleh karena itu, menjadi fokus pemerintah dan orang tua untuk membimbing anak-anak SMP hingga SMA.

“Kurangnya ilmu agama dan akhlak yang rendah menyebabkan kejadian tidak wajar terjadi di kalangan generasi muda. Kita harus menanamkan nilai agama kepada masyarakat agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.

Kategori :