JAKARTA-Direktur Jenderal Kekuatan Pertahanan Kementerian Pertahan (Kemhan) Marsda TNI Haris Haryanto menilai kapabilitas atau kemampuan di bidang antariksa harus diperkuat sebelum membentuk Satuan Ruang Angkasa TNI AU.
Hal tersebut harus dilakukan lantaran kapabilitas antariksa merupakan pondasi utama yang menentukan berjalan atau tidaknya satuan ruang angkasa dalam memperkuat pertahan negara.
"Di dunia internasional, satuan ruang angkasa dibentuk didahului dengan pengembangan kapabilitas antariksa yang sangat kuat oleh lembaga atau badan antariksa nasionalnya," kata Haris saat berbicara dalam acara seminar bertajuk "Space Capability Development Dalam Memperkuat Pertahanan RI Dengan Pembentukan Satuan Ruang Angkasa" yang disiarkan secara daring, Kamis.
Haris menjelaskan, di beberapa negara, kapabilitas antariksa itu umumnya dimiliki oleh lembaga-lembaga antariksa di bawah naungan pemerintah.
Lembaga antariksa itu membangun kerja sama dengan pihak yang memiliki kepentingan di bidang keantariksaan seperti lembaga riset, perguruan tinggi hingga angkatan bersenjata.
Dia pun mencontohkan lembaga antariksa Amerika Serikat yakni National Aeronautics and Space Administration (Nasa). Lembaga antariksa tersebut begitu maju sehingga memungkinkan untuk membentuk satuan ruang angkasa di bawah militer.
Di Indonesia sendiri, Haris menilai peningkatan kapabilitas antariksa akan berguna untuk banyak hal.
"Sebagai negara kepulauan, Indonesia membutuhkan kapabilitas antariksa untuk berkomunikasi, navigasi, pengawasan wilayah, penginderaan jauh yang," kata dia.
Selain itu, kapabilitas antariksa juga berguna untuk bidang pertahanan seperti mempermudah pemantauan perbatasan, mengidentifikasi ancaman dan melindungi kedaulatan wilayah Indonesia.
"Kegunaan ketiga untuk kepentingan pembangunan nasional karena investasi di bidang antariksa dapat mendukung perekonomian, infrastruktur, sumber daya alam dan ketahanan pangan," jelas Haris.
Kini pemerintah tengah berupaya membangun kapabilitas antariksa sebagai dasar terbentuknya satuan ruang angkasa. Dengan adanya upaya tersebut, Haris yakin Indonesia akan memiliki satuan ruang angkasa yang kuat dan efektif dalam menjalankan tugas. (ant)