JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO–Candi Muara Jambi, sebuah kompleks percandian Buddha terluas di Asia Tenggara, menyimpan potensi luar biasa sebagai destinasi wisata religi internasional.
Dengan sejarah yang kaya, arsitektur yang megah, dan nilai spiritual yang mendalam, candi ini siap memikat hati para wisatawan, terutama dari negara-negara Asia Timur.
Candi Muara Jambi, salah satu situs warisan budaya terbesar di Indonesia, berpotensi menjadi destinasi religius yang menarik perhatian wisatawan internasional, khususnya dari negara-negara seperti China, Singapura, Taiwan, Korea, dan Thailand.
BACA JUGA:Pemprov Jambi Tegaskan Dukungan Pembangunan Museum Candi Muarojambi
BACA JUGA:Daftar 7 Objek Wisata Religi di Jambi, Mulai Masjid Cheng Hoo Hingga Candi Muarojambi
Dengan sejarah yang kaya dan arsitektur yang megah, candi ini dapat menawarkan pengalaman spiritual dan budaya yang mendalam.
Candi Muara Jambi terletak sekitar 26 kilometer dari pusat Kota Jambi dan merupakan bagian dari kompleks candi yang lebih luas, termasuk candi-candi lainnya yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi.
Situs ini tidak hanya penting bagi sejarah Indonesia, tetapi juga memiliki signifikansi spiritual yang dapat menarik pengunjung yang mencari pengalaman religius.
Untuk mewujudkan potensi ini, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengundang perwakilan dari China Tourism Office di Singapore untuk melakukan tinjauan terhadap Candi Muara Jambi.
Kunjungan ini akan menjadi momen penting untuk menunjukkan keindahan dan keunikan candi kepada pihak internasional serta membahas peluang kerja sama dalam pengembangan pariwisata.
BACA JUGA:Pasar Terapung di Candi Muaro Jambi
BACA JUGA:BI Kenalkan Candi Muarajambi dan UMKM Lokal di Konreg PDRB-ISE
Menurut salah tokoh Jambi yang berada di Batam mengungkapkan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jambi (Disparbud) memiliki peran krusial dalam memfasilitasi kunjungan ini.
Mereka harus menyiapkan program yang menarik dan informatif, termasuk pengembangan infrastruktur, promosi, serta penyediaan informasi yang mendetail mengenai sejarah dan budaya Candi Muara Jambi.
"Dengan pendekatan yang tepat, kunjungan ini dapat menghasilkan hasil yang signifikan dalam menarik wisatawan internasional," ujar Rahman yang cukup aktif di dunia duni pariwisata ini.
Selain itu kara Rahman, penting untuk melibatkan komunitas lokal dalam pengembangan destinasi ini.
Masyarakat sekitar dapat memberikan dukungan melalui penyediaan akomodasi, makanan, dan pengalaman budaya yang otentik, sehingga wisatawan tidak hanya menikmati keindahan candi, tetapi juga merasakan kehangatan budaya lokal.
BACA JUGA:Kawal Proses Revitalisasi Candi Muaro Jambi
BACA JUGA:Tingkatkan Layanan, QRIS BRI Hadir di Kawasan Wisata Candi Muarojambi
Dari segi promosi, Disparbud dapat memanfaatkan berbagai platform digital dan media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas.