Sebagai Bakal Calon Rektor UIN STS Jambi
JAMBI-Tujuh orang guru besar resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon rektor UIN STS Jambi periode 2024-2028, mendatang.
Ini setelah tahap pendaftaran bakal calon Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi periode 2024-2028 resmi ditutup pada Kamis kemarin (7/11).
Dikutip dari website uinjambi.ac.id, tujuh guru besar itu, yakni Prof. Dr. Risnita, M.Pd, Prof. Drs. H. M. Hasbi, MA., Ph.D., Prof. Dr. Maisah, M.Pd.I,
Prof. Samsu, S.Ag., M.Pd.I., Ph.D, Prof. Dr. H. Kasful Anwar, M.Pd, Prof. Dr. Ahmad Syukri, MA serta Prof. Dr. Badarussyamsi, S.Ag., MA.
Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Rektor, Dr. Pahmi, Sy, mengatakan, selama masa penjaringan yang berlangsung dari 1 hingga 7 November 2024, tujuh profesor tersebut tercatat telah mendaftarkan diri untuk bakal calon rektor UIN STS Jambi.
Dengan berakhirnya masa penjaringan, tahapan berikutnya akan segera dimulai.
“Pendaftaran bakal calon rektor kita tutup sore hari ini (kemarin, red). Besok, kami akan mulai pemeriksaan berkas satu per satu dan memastikan semua syarat terpenuhi,” ujar Dr. Pahmi.
Lebih lanjut, Dr. Pahmi menegaskan bahwa berkas pendaftar akan diperiksa secara teliti. Jika ada kekurangan, panitia akan memberikan waktu bagi para calon untuk memperbaikinya.
“Setelah semua berkas lengkap, kami akan menyerahkannya ke rektor. Rektor kemudian akan menyerahkannya ke senat untuk penilaian kualitatif. Selanjutnya, hasil seleksi akan diteruskan ke Jakarta untuk tahap lanjutan,” jelas Dr. Pahmi.
Menurutnya, proses pemilihan rektor ini merupakan momen penting bagi UIN STS Jambi. Dr. Pahmi juga berharap agar seluruh sivitas akademika UIN Jambi turut mendoakan agar pemilihan ini berjalan lancar dan sukses. “Kami berharap doa dan dukungan semua pihak agar proses ini berjalan dengan baik dan lancar,” tambahnya.
Pada hari terakhir pendaftaran, dua guru besar menyusul mendaftarkan diri sebagai bakal calon rektor, yaitu Prof. Dr. Ahmad Syukri Saleh dan Prof. Dr. Badarusyamsi. Keduanya menambah daftar calon yang sebelumnya sudah sudah mendaftar terlebih dahulu.
Pemilihan rektor UIN STS Jambi kali ini diharapkan tidak hanya memberikan pemimpin yang kompeten, tetapi juga membawa visi yang mampu memajukan kampus dan menjawab tantangan di masa depan. Proses penilaian oleh senat akan memfokuskan pada kualifikasi serta rekam jejak setiap calon, yang selanjutnya akan disampaikan ke Kementerian Agama di Jakarta untuk tahap akhir seleksi.
Dengan tujuh calon terpilih dari kalangan akademisi yang berpengalaman, pemilihan ini diharapkan menjadi tonggak awal baru bagi UIN STS Jambi dalam mencapai kemajuan di tingkat nasional dan internasional. (*)