JAMBI, JAMBIEKSPRES.BACAKORAN.CO-Berdasarkan data Dinas Sosial Kota Jambi penduduk miskin ekstrim di Kota Jambi turun 10 persen.
Saat ini jumlah penduduk Kota Jambi yang masuk kategori miskin ekstrem berjumlah 6.342 orang.
Angka ini mengalami penurunan miskin ekstrim dari sebelumnya yang mencapai 8.671 orang.
Kepala Dinas Sosial Kota Jambi, Yunita Indrawati mengatakan, angka tersebut terus mengalami penurunan seiring waktu.
"Bulan Juni lalu tercatat 6.910 warga Kota Jambi yang tercatat sebagai miskin ekstrem, tapi sekarang tinggal 6.342 orang, terjadi penurunan kurang lebih 10 persen," kata Kadis Sosial Kota Jambi, Yunita Indrawati.
Lanjut Yunita, berbagai upaya terus dilakukan untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan ekstrem.
Salah satunya adalah memberikan pelatihan hingga modal bagi warga miskin ekstrem untuk memulai usaha.
"Kita berikan pelatihan sesuai minat dan kebutuhan mereka sehingga mereka bisa keluar dari status miskin ekstrem," katanya.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Dinsos Serahkan Bansos Kepada Masyarakat Miskin Ekstrem
BACA JUGA:Kemiskinan Ekstrim 0 Persen
Selian itu, Pemerintah Kota Jambi juga memberikan berbagai bantuan bahan pokok di hari besar, seperti pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, serta jelang perayaan Natal.
Tidak hanya itu, Pemkot juga memberikan bantuan biaya kesehatan hingga beasiswa pendidikan.
Sementara itu, Penjabat Walikota Jambi, Sri Purwaningsih mengatakan bahwa pihaknya telah menyerahkan bantuan paket sembako kepada 6.342 warga miskin ekstrem dari 11 kecamatan di Kota Jambi.
Penyerahan bantuan ini dilakukan di Aula Griya Mayang Kota Jambi pada Selasa sore (12/12/2023).
Kata Dia, hal itu sebagai upaya penanganan inflasi sekaligus membantu warga dalam menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru.