JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Kemacetan Jalur Jambi menuju Palembang atau sebaiknya semakin parah pada Sabtu 06 April 2024.
Berdasarkan pantauan Jambi Ekspres pukul 11.00 WIB di KM 59, pemudik yang melakukan perjalanan dari Jambi menuju Palembang terpaksa terhambat karena jalur ini terjadi lumpuh.
' Jalur menuju Palembang dari Jambi tepat di KM 59 merayap, karena para pemudik yang melakukan perjalanann dari Palembangi menuju menuju Jambi pakai 3 jalur,'' ujar Rahmad, salah seorang pemudik asal Jambi kepada Jambi Ekspres.
Sementara itu diberitakan sebelumnya pemudik lebaran 1445 H dari Provinsi Jambi menuju Palembang (Sumatera Selatan ) terjebak macet parah di Betung, Sabtu 06 April 2024.
BACA JUGA:Progres Tol Jambi Capai 72 Persen, Tol Baleno Belum Bisa Dioperasikan Untuk Mudik
BACA JUGA:Jalan Tol Jambi Belum Bisa Dibuka Untuk Mudik Lebaran 2024, Ini Penyebabnya
Bagas, salah seorang pemudik asal Provinsi Jambi yang melakukan perjalanan menuju Pulau Jawa terjebak hingga 9 jam sejak Jumat pukul 23.00 WIB.
"Sudah hampir 9 jam lebih sejak pukul 23.00 WIB hari Jumat hingga tadi pagi pukul 08.00 WIB Sabtu terjebak kemacetan parah. Bahkan, hingga tadi pagi para pemudik belum bisa bergerak,"'ujar Bagas kepada Jambi Ekspres.
Bagas menambahkan, kemacetan parah di jalan Lintas Sumatera ini dipicu aksi saling serobot antara pemudik saat di Jalan Lintas Sumatera.
''Jalannya sempit ditambah ada penumpukan kendaraan, belum lagi saling serobot antar pengemudi untuk saling mendahului, akibatnya terjadi kemacaten parah,'' tambah Bagas.
Akibat dari kemacetan tersebut, Bagas yang mudik bersama keluarga tersebut terpaksa sahur di Pasar di Daerah Betung.
''Seharusnya sesuai prediksi bisa sahur di Palembang, pagi ini sudah masuk tol. Gara-gara macet terpaksa sahur di jalan, untung bawa bekal dari rumah,''jelas Bagas.
BACA JUGA:Status Fungsional, Jalur Alternatif Tol Palembang-Betung Cukup Berbahaya Untuk Pemudik
BACA JUGA:Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Indralaya-Prabumulih Bisa Digunakan Untuk Jalur Mudik
Senada dengan Bagas juga diungkapkan Rahmad pemudik asal Jambi yang bakal melakukan perjalan menuju Provinsi Jawa Timur.
''Baru kali ini, saya terkena macet parah seperti sekarang. Ini sudah mendekati 10 jam lebih terkena macet. Seharusnya para pemudik sabar, ini saling mendahului dan serobot. Akibatnya macet dan tak bisa bergerak sama sekali,''jelasnya kepada Jambi Ekspres. (*)