JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri sebagaimana dikutip Jambi Ekspres melalui Antara berhasil mengidentifikasi 11 korban tewas dalam kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek KM 58.
Kepala Pusat Kedokteran Kesehatan (Kapusdokkes) Polri, Irjen Asep Hendradiana, menyampaikan bahwa dari total 12 korban yang diperiksa, satu di antaranya telah diidentifikasi sebelumnya sebagai Najwa Ghefira (21).
Menurut Kapusdokkes Polri, pemeriksaan terhadap jenazah Najwa, seorang warga Kabupaten Kuningan, dilakukan berdasarkan pemeriksaan gigi.
Untuk 11 korban lainnya, rencananya akan diserahterimakan kepada keluarga oleh RS Polri pada Senin 15 April 2024.
BACA JUGA:GAWAT! Minibus yang Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek Trevel Gelap
BACA JUGA:Kecelakaan Tol Kembali Terjadi, 7 Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Bus di Tol Semarang-Batang KM 370
Berikut adalah identitas ke-11 korban yang berhasil teridentifikasi:
1. Eva Daniawati, perempuan, 30 tahun, asal Kabupaten Ciamis
2. Sendi Handian, laki-laki, 18 tahun, asal Kabupaten Ciamis
3. Aisya Hasna Humaira, perempuan, 18 tahun, asal Kota Depok
4. Azfar Waldan Rabbani, laki-laki, 14 tahun, asal Kabupaten Ciamis
5. Ukar Karmana, laki-laki, 55 tahun, asal Kabupaten Ciamis
6. Zihan Windiansyah, laki-laki, 25 tahun, asal Kabupaten Ciamis
7. Jasmine Mufidah Zulfa, perempuan, 10 tahun, asal Kota Depok
8. Nina Kania, perempuan, 31 tahun, asal Kabupaten Ciamis
9. Ahim Romansah, laki-laki, 38 tahun, asal Kabupaten Ciamis
10. Rizki Prastya, laki-laki, 22 tahun, asal Kabupaten Ciamis
11. Muhamad Nurzaki, laki-laki, 21 tahun, asal Kabupaten Ciamis.
BACA JUGA:Sebelas Jenazah Jorban Kecelakaan KM 58 Diindahkan ke RS Polri, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Penyebab Pasti Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek Masih Didalami Polisi
Kecelakaan tragis terjadi pada 8 April 2014 di jalur lawan arus (contraflow) KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, melibatkan tiga kendaraan: bus Primajasa, Gran Max, dan Daihatsu Terios.
Dalam peristiwa tersebut, mobil Gran Max dan Terios mengalami kebakaran, sementara dari mobil Terios tidak ada korban.
Dari bus Primajasa, dua orang dilaporkan mengalami luka-luka. Seluruh korban meninggal dunia dibawa ke Ruang Pemulasaraan Jenazah RSUD Karawang. (*)