Kasus Penganiayaan Pelajar SMAN 4 Sarolangun
JAMBI - Tujuh pelaku pengeroyokan atau penganiayaan di SMAN 4 Sarolangun telah diamankan pihak Kepolisian Resort (Polres) Sarolangun. Hal ini disampaikan langsung oleh Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Jambi Kompol mas Edy saat dikonfirmasi, Minggu (12/11) kemarin.
Dikatakan Mas Edy, semua pelaku yang terlibat kasus penganiayaan tersebut sudah menyerahkan diri ke Polres Sarolangun dengan didampingi orang tuanya. "Sudah menyerahkan diri semua, terakhir yang ke 7 kemarin hari sabtu diserahkan orang tuanya ke Polres Sarolangun, semua diproses sesuai UUPA," katanya.
Sedangkan dua pelaku lainnya sudah menyerahkan diri terlebih dahulu pada Rabu (8/11/2023) sore di Mapolres Sarolangun. Mereka diserahkan oleh pihak keluarga dan didampingi Kepala Desa.
Diketahui sebelumnya, peristiwa bentrok pelajar itu terjadi pada Senin (30/10/2023) lalu, sekira pukul 08.30 WIB, di Kantin SMA Negeri 4 Sarolangun. Empat orang siswa dari Desa Mandiangin terluka.
Para pelaku merupakan warga Desa Rengkiling. Bentrok pelajar ini diduga berawal dari konflik desa yang sudah lama. Akibat kejadian itu, keluarga korban dan warga Desa Mandiangin melakukan pemblokiran jalan. Hal ini dilakukan agar polisi dapat menindak pelaku secepatnya. (raf)