JAMBI, JAMBIEKSPRES CO- Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos, MH, mengapresiasi terpilihnya putra-putri Provinsi Jambi sebagai Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional.
Pasangan yang lolos seleksi nasional tersebut adalah Alfadillah Zaid Fahrurozizki dari SMAN 2 Kota Jambi dan Rahma Az Zahra dari SMAN 5 Batanghari.
Gubernur Al Haris, melalui Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, H. Syamsurizal, SE, M.Si, menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi atas keberhasilan kedua siswa tersebut.
"Alhamdulillah, berkat doa semuanya, siswa dan siswi SMAN kita terpilih menjadi pengibar bendera HUT RI 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN)," ujar Syamsurizal pada 23 Juni.
Kedua siswa yang terpilih merupakan perwakilan Provinsi Jambi. Dari dua pasangan yang dikirim ke seleksi pusat, satu pasangan terpilih untuk mewakili Jambi dalam acara sakral HUT RI ke-79.
Penugasan ini akan mengukir sejarah sebagai upacara pertama yang dijadwalkan di IKN.
Dalam wawancara sebelumnya dengan Jambi Ekspres, Rahma Azzahra mengungkapkan bahwa perjalanannya untuk menjadi perwakilan Jambi penuh perjuangan.
Putri dari Jeffri Amros, seorang buruh harian lepas, dan Ernawati, ibu rumah tangga, tinggal di Bajubang, Kabupaten Batanghari.
Meski berasal dari keluarga sederhana, kerja keras dan bakat Rahma membawanya menjadi peserta putri terbaik di tingkat Provinsi Jambi.
"Alhamdulillah, saya mendapat dukungan penuh dari kedua orangtua saya," katanya.
Orang tua Rahma awalnya tidak menyangka bahwa anaknya bisa menjadi peserta terbaik dan lolos seleksi nasional.
"Kedua orang tua saya sangat senang saat mengetahui saya menjadi kandidat nasional, namun mereka awalnya tidak menyangka bahwa saya bisa lolos seleksi nasional," ungkap anak bungsu dari tiga bersaudara ini.
Gadis kelahiran 13 Maret 2008 ini mengungkapkan bahwa persiapan matang adalah kunci keberhasilannya.
"Saya banyak membaca dan melihat artikel mengenai tahap-tahap seleksi Paskibraka, berlatih keras tentang PBB dan fisik saya, serta tidak lupa selalu berdoa kepada Allah SWT dan yakin pada kemampuan diri sendiri," kata Rahma, yang memiliki tinggi badan 165 centimeter.
Rahma menonjol dalam seleksi dengan nilai Peraturan Baris Berbaris (PBB) yang mencapai 99.
"Alhamdulillah, nilai PBB saya tinggi karena dulu saya ikut pelatihan LKBB (Lomba Keterampilan Baris-Berbaris) saat masih di bangku SMP. Setelah itu, saat masuk SMA, saya mendapatkan kesempatan untuk bergabung di Paskibra kecamatan," ungkap siswi kelas X SMAN 5 Batanghari itu. (*)