JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag baru saja menggelar Kompetsisi Sains Madrasah (KSM) 2024 tingkat Kabupaten/Kota.
Lebih dari 109 ribu siswa madrasah dari berbagai daerah di Indonesia turut serta dalam kompetisi ini. KSM merupakan ajang tahunan yang bertujuan untuk mengembangkan minat dan bakat siswa madrasah di bidang Sains. Kompetisi ini dilaksanakan mulai dari tingkat madrasah, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional dengan menggunakan Computer Based Test (CBT) secara penuh. Pada KSM tingkat kabupaten/kota yang berlangsung dari 1 hingga 3 Juli 2024, sebanyak 112.498 siswa mendaftar. Mereka terbagi menjadi 34.636 siswa Madrasah Aliyah (MA), 39.834 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan 38.028 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI). "Dari jumlah pendaftar, sebanyak 109.609 siswa aktif mengikuti KSM tingkat kabupaten/kota ini, dengan rincian 33.619 siswa dari MA, 38.801 siswa dari MTs, dan 37.189 siswa dari MI," ungkap M Sidik Sisdiyanto, Direktur KSKK Madrasah, di Jakarta. Pelaksanaan KSM tersebar di 1.339 titik lokasi di seluruh kabupaten/kota, dan berdasarkan laporan, prosesnya berjalan lancar. Sidik memberikan apresiasi kepada Tim IT Kesiswaan atas persiapannya baik dari segi software maupun hardware. Sidik menekankan pentingnya koordinasi yang matang untuk pelaksanaan KSM tingkat provinsi dan nasional ke depan, serta menyatakan kesiapan beberapa UIN untuk menyambut para juara dengan karpet merah. Imam Bukhori, Kasubdit Kesiswaan KSKK Madrasah, yang bertanggung jawab langsung atas pelaksanaan KSM, menjelaskan bahwa seluruh persiapan dilakukan dengan matang. Ujicoba CBT telah dilaksanakan di seluruh lokasi untuk memastikan kesiapan jaringan dan server. "Kami juga telah melakukan sosialisasi dengan proktor di kabupaten/kota untuk mengurangi risiko saat pelaksanaan CBT. Helpdesk nasional telah ditempatkan di Tangerang Selatan untuk mendukung pelaksanaan KSM," tambahnya. Imam juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan pelaksanaan CBT KSM tingkat kabupaten/kota ini, sambil menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah. "KSM tidak hanya sekadar ajang kejuaraan, tetapi juga ajang kompetisi yang menanamkan semangat berproses bagi seluruh siswa madrasah," pungkas Imam. (*)
Kategori :