Cak Imin Sindir Jokowi di Mukernas PKB

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyampaikan sambutannya dalam acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. --

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyindir menyamakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden RI kedua Soeharto.

Pria yang karib disapa Cak Imin itu menyebut, rezim Soeharto tumbang setelah mengangkat anaknya Siti Hardijanti Rukmana alias Tutut menjadi Menteri Sosial.

Padahal, kata Cak Imin, Soeharto yang telah memimpin Republik Indonesia selama 32 tahun bisa tumbang, meski mempunyai kekuatan terhadap negara. 

"Di dalam negeri kita mengalami satu perubahan yang dramatis. Dulu kita tidak pernah membayangkan, Pak Harto yang sekuat itu saja baru ngangkat Mba Tutut jadi Menteri Sosial aja sudah jatuh," kata Cak Imin saat menyampaikan sambutan dalam acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Selasa (23/7).

Cak Imin lantas menyamakan rezim Jokowi yang saat ini sukses menjadikan putra sulungnya, yakni Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden (Wapres) RI terpilih.

Namun, saat ini masih tetap aman. "Hari ini pak jokowi bisa menjadikan anaknya presiden dan aman-aman saja," ucap Cak Imin.

"Apa jadi apa? wakil presiden, tadi aku ngomong apa? wakil presiden aman aman saja," sambungnya.

Meski demikian, mantan cawapres pendamping Anies Baswedan pada Pilpres 2024 itu mengaku bersyukur. Sebab, sampai saat ini Indonesia masih aman dan damai.

“Tapi kita bersyukur apapun perubahan dramatis itu alhamdulillah Indonesia masih aman, nyaman, damai, dan bersatu," katanya.

Dalam acara Mukernas ini Cak Imin juga menyampaikan, pihaknya akan membahas isu-isu strategis terkait dinamika politik ke depan. Khususnya menjelang kontestasi Pilkada Serentak 2024.

"Ya mengantisipasi perkembangan PKB hari ini dan ke depan," kata Cak Imin di JCC, Senayan, Jakarta.

Sementara terkait keputusan akan bergabung ke dalam pemerintahan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto atau tidak, kata Cak Imin, menyerahkan sepenuhnya kepada seluruh pengurus PKB.

"Ya nanti kita lihat, kita serahkan sepenuhnya kepada pengurus-pengurus se-Indonesia," ucap Cak Imin. 

Sementara itu, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PKB Syaiful Huda mengatakan, Mukernas kali ini merupakan rangkaian dari peringatan hari lahir (Harlah) ke-26 PKB.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan