Masih Ada Aktivitas di Pucuk
RAZIA PEKAT: Tim gabungan Polda Jambi saat melakukan razia penyakit masyarakat (pekat) di lokalisasi Payo Sigadung, Kota Jambi, Sabtu malam (18/11). Dalam razia ini diamankan sebanyak 19 orang wanita dan 11 pria.--
Razia Polisi, 19 Wanita dan 11 Pria Diamankan
Rata-rata Dari Luar Kota Jambi
JAMBI-Tim gabungan Polda Jambi menangkap 19 orang wanita dan 11 pria di lokalisasi Payo Sigadung, Kota Jambi saat razia penyakit masyarakat (pekat).
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jambi AKBP Christian Adi Wibawa di Jambi, Minggu, mengatakan dalam razia pekat pada Sabtu (18/11/) malam pihaknya mengamankan 19 wanita dan 11 pria di lokalisasi tersebut.
Diindikasikan bahwa 19 orang wanita yang diamankan itu menjadi wanita tuna susila.
Christian menyebutkan wanita yang terjaring razia pekat ini rata-rata berasal dari luar kota dan sengaja datang ke Kota Jambi untuk bekerja di lokalisasi 'pucuk' tersebut.
"Ada yang dari luar Kota Bekasi dan Jawa Barat, sebagian ada dari lokal Kota Jambi," katanya.
Ia menjelaskan razia pekat ke lokalisasi Payo Sigadung ini setelah adanya informasi bahwa tempat tersebut masih kerap beroperasi dengan kegiatan prostitusi. Padahal lokalisasi tersebut resmi ditutup pemerintah setempat sejak beberapa tahun belakangan.
Christian menerangkan bahwa razia pekat tim gabungan Polda Jambi di lokalisasi ini mengejutkan para wanita tuna susila dan pemiliknya.
Saat tiba di lokasi prostitusi, tim gabungan Polda Jambi mendapatkan unit rumah yang diduga menyediakan tempat prostitusi beserta wanita tuna susila.
Di sana, tim gabungan Polda Jambi mengamankan beberapa wanita tuna susila dan pelanggan pria hidung belang.
Saat hendak menelusuri tempat lain, para pemilik tempat prostitusi di lokalisasi ini berupaya mengelabui tim gabungan Polda Jambi.
Terlihat rumah dan jalan yang awalnya terang dengan penerangan listrik dijadikan tempat kumpul wanita wanita tuna susila ini langsung dimatikan sehingga menjadi gelap gulita seakan tidak ada aktivitas prostitusi di sana.
Saat itu, tim gabungan Polda Jambi melihat para wanita berlarian memasuki salah satu rumah yang sudah gelap tersebut.